Kodim 1206 Putussibau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat menggelar apel gelar Satuan tugas (Satgas) Huma Desa Mandiri menuju langir birh di Bumi Khatulistiwa untuk mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan di daerah tersebut.
" Satgas Huma yang kita bentuk, harus memiliki kemampuan untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan sejak dini serta mengantisipasinya," kata Dandim 1206 Putussibau, Letkol Inf Basyaruddin, saat memimpin apel gelar Satgas Huma di halaman Kodim Putussibau, Kapuas Hulu, Rabu.
Baca juga: Polda Kalbar gelar apel pencegahan Karhutla tahun 2020
Disampaikan Basyaruddin, kegiatan Satgas Huma dalam rangka mendukung kelancaran program Desa Mandiri Menuju langit biru di Bumi Khatulistiwa merupakan tindak lanjut UU nomor 34 tahun 2004 tentang tugas TNI dalam mengemban tugas Operasi Militer Selain Perang.
Menurut dia, yang melatarbelakangi pembentukan Satgas Huma di wilayah Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah, karena seringnya bencana kabut asap yang terjadi akibat kebakaran hutan dan lahan yang membuat prihatin kita semua.
" Keberadaan Satgas Huma diharapkan dapat membantu pemerintah daerah dalam mengatasi bencana alam khususnya kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di wilayah Provinsi Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah," kata Basyaruddin.
Baca juga: Perusahaan sawit Kencana group gelar apel siaga pengendalian Karhutla
Dikatakan Basyaruddin, Satgas Huma itu melibatkan berbagai pihak dengan harapan terjalinanya sinergitas untuk bersama - sama mengantisipasi persoalan Karhutla di Kapuas Hulu.
Meski pun demikian, dalam melaksanakan tugas Satgas Huma juga harus mengedepankan protokol kesehatan karena saat ini masih pandemi COVID - 19.
Apel gelar Satgas Huma tersebut di hadiri oleh Bupati Kapuas Hulu, Abang Muhammad Nasir bersama Forkompinda Kapuas Hulu yang kemudian dilanjutkan pemeriksaan sarana dan prasarana yang akan digunakan dalam mengatasi Karhutla di daerah tersebut.
Baca juga: Gelar pasukan operasi Bina Karuna Kapuas Sanggau
Baca juga: Apel Operasi Bina Karuna Kapuas 2019
Baca juga: Apel gabungan karhutla perbatasan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
" Satgas Huma yang kita bentuk, harus memiliki kemampuan untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan sejak dini serta mengantisipasinya," kata Dandim 1206 Putussibau, Letkol Inf Basyaruddin, saat memimpin apel gelar Satgas Huma di halaman Kodim Putussibau, Kapuas Hulu, Rabu.
Baca juga: Polda Kalbar gelar apel pencegahan Karhutla tahun 2020
Disampaikan Basyaruddin, kegiatan Satgas Huma dalam rangka mendukung kelancaran program Desa Mandiri Menuju langit biru di Bumi Khatulistiwa merupakan tindak lanjut UU nomor 34 tahun 2004 tentang tugas TNI dalam mengemban tugas Operasi Militer Selain Perang.
Menurut dia, yang melatarbelakangi pembentukan Satgas Huma di wilayah Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah, karena seringnya bencana kabut asap yang terjadi akibat kebakaran hutan dan lahan yang membuat prihatin kita semua.
" Keberadaan Satgas Huma diharapkan dapat membantu pemerintah daerah dalam mengatasi bencana alam khususnya kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di wilayah Provinsi Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah," kata Basyaruddin.
Baca juga: Perusahaan sawit Kencana group gelar apel siaga pengendalian Karhutla
Dikatakan Basyaruddin, Satgas Huma itu melibatkan berbagai pihak dengan harapan terjalinanya sinergitas untuk bersama - sama mengantisipasi persoalan Karhutla di Kapuas Hulu.
Meski pun demikian, dalam melaksanakan tugas Satgas Huma juga harus mengedepankan protokol kesehatan karena saat ini masih pandemi COVID - 19.
Apel gelar Satgas Huma tersebut di hadiri oleh Bupati Kapuas Hulu, Abang Muhammad Nasir bersama Forkompinda Kapuas Hulu yang kemudian dilanjutkan pemeriksaan sarana dan prasarana yang akan digunakan dalam mengatasi Karhutla di daerah tersebut.
Baca juga: Gelar pasukan operasi Bina Karuna Kapuas Sanggau
Baca juga: Apel Operasi Bina Karuna Kapuas 2019
Baca juga: Apel gabungan karhutla perbatasan
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020