Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa mengatakan, pihaknya akan mengedepankan program pengoptimalan kualitas anak untuk mewujudkan anak di Kabupaten Landak menjadi berkualitas, sehat dan memiliki semangat untuk maju.

"Pada peringatan Hari Anak Nasional tahun ini, kami mengajak kepada semua orang tua yang ada di Landak untuk menjadikan anak-anak di Landak berkualitas, sehat, menjadi anak yang memiliki cita-cita dan semangat untuk maju dan bersaing," kata Karolin di Ngabang, Jumat.

Baca juga: Hari Anak Sedunia dan tingkat prevalensi stunting di Indonesia

Karolin mengatakan saat ini yang masih menjadi isu utama berkaitan dengan permasalahan yang dialami oleh anak-anak Indonesia khususnya di Kabupaten Landak adalah mulai dari pemenuhan hak-hak anak mulai dari pendidikan hingga kasih sayang dari orang tua, terlebih dalam situasi pandemi COVID-19 saat ini yang berdampak pada dunia pendidikan anak.

"Masih banyak anak-anak yang putus sekolah, kemudian memiliki akses terbatas terhadap pendidikan sehingga masih menjadi PR bagi kita bersama bagaimana meningkatkan kualitas pendidikan dalam situasi tidak sekolah ini mudah-mudahan anak kita tetap melakukan pembelajaran baik melalui daring maupun luring," tuturnya.

Selain itu, masalah kekerasan terhadap anak juga masih menjadi perhatian serius dari pemerintah, bahkan di Kabupaten Landak sendiri kasus kekerasan terhadap anak juga masih saja terjadi.

Baca juga: Wali Kota Pontianak harapkan orang tua tidak biarkan anak bebas bermain gadget
Baca juga: Peringatan Hari Anak Nasional di Istana Rakyat

"Ini saya temukan sendiri di Kabupaten Landak diam-diam kekerasan terhadap anak cukup tinggi. Setiap bulan ada laporan dari Polres itu yang sampai ke polisi, ada yang mungkin tidak sampai ke aparat hukum, ada yang dihukum adat. Mungkin ada yang belum terinventarisir," ungkap Karolin.

Menyikapi berbagai permasalahan yang masih dialami oleh anak, Bupati Landak meminta semua pihak mulai dari pemerintah, organisasi masyarakat, hingga orang tua untuk bisa mengawasi keadaan anak. Apabila menemukan kasus kekerasan terhadap anak agar bisa segera melapor kepada pihak terkait.

"Harap mengamati dan melaporkan jika ada terjadi kekerasan terhadap anak.Kadang-kadang terjadi di dalam rumah dianggap sebagai urusan domestik, Kita jangan menganggap itu urusan internal keluarga kalau itu menyangkut kekerasan. Mohon bersama-sama mencermati warganya. Jangan anggap remeh," tukas Karolin.

Dalam perayaan Hari Anak Nasional di Kabupaten Landak, Bupati Landak memberikan bantuan kepada masyarakat yakni untuk para lansia, anak muda dan anak-anak dalam masa pandemi COVID-19.

Baca juga: Lomba Baca Menyambut Hari Pahlawan
Baca juga: Guru : Sekolah Lima Hari Dekatkan Anak Keluarga
Baca juga: Kak Seto: Menjewer Termasuk Kekerasan Anak

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020