Mantan Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu (Abang Muhammad Nasir-Antonius L Ain Pemero) mengajak semua pihak untuk mendukung visi misi Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu yang baru untuk mewujudkan Kapuas Hulu yang Harmonis, energik, berdaya saing, amanah dan terampil (Hebat).
"Jabatan kami dalam memimpin Kapuas Hulu telah berakhir, kami minta semua pihak terus melanjutkan pembangunan untuk mewujudkan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu yang baru menjadikan Kapuas Hulu Hebat," kata Abang Muhammad Nasir, saat malam pisah sambut Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu, di Putussibau Kapuas Hulu, Selasa malam.
Diakui Nasir, selama menjabat dua periode memimpin Kapuas Hulu masih banyak yang belum terselesaikan, itu dikarena oleh berbagai faktor baik keterbatasan anggaran mau pun luasnya wilayah Kapuas Hulu.
Apalagi kata Nasir, diakhir masa jabatannya terjadi wabah COVID-19 dimana anggaran terfokus penanggulangan COVID-19.
Meski pun demikian, Nasir juga menyampaikan banyak prestasi juga yang telah di ukir baik dalam pembangunan mau pun tata kelola pemerintahan.
"Tentu kami tidak luput dari salah dan khilaf mohon kiranya kami di maafkan, serta kami sampaikan kepada semua pihak atas kerjasama dan dukungan selama ini dalam membangun dan meraih prestasi di Kapuas Hulu," ucap Nasir.
Mantan Wakil Bupati Kapuas Hulu Antonius L Ain Pamero juga mengatakan telah berusaha semaksimal dalam mengabdi melayani Kapuas Hulu untuk kepentingan masyarakat Kapuas Hulu, namun banyak hal yang sudah kami capai, tetapi banyak juga yang belum tercapai, karena banyak kendala.
" Kita selaku pelayan masyarakat, kami bisa menyelesaikan tugas atas bantuan dan dukungan semua pihak mulai jajaran pemerintahan, Forkominda hingga lapisan masyarakat," ucap Antonius.
Antonius mengakui banyak hal yang harus di perbaiki di jajaran birokrasi, namun satu tujuan ingin bagaimana Kapuas Hulu ingin lebih maju.
" Hanya masalah administrasi terkadang kita harus berurusan dengan hukum, kami sangat menyadari dalam melakukan pembenahan tentu ada hal-hal kurang berkenan, tidak ada maksud lain dan bukan untuk kepentingan pribadi, tetapi demi kepentingan Kapuas Hulu," kata Antonius.
Sementara itu, Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan menyampaikan atas nama Pemkab Kapuas Hulu dan masyarakat Kapuas Hulu mengucapkan terima kasih atas pengabdian Bupati dan Wakil bupati sebelumnya.
" Berbagai prestasi dari kepemimpinan sebelumnya tentu menjadi semangat bagi kami untuk melanjutkan pembangunan di Kapuas Hulu," kata Fransiskus.
Untuk selanjutnya, kata Fransiskus, untuk memimpin Kapuas Hulu tidak bisa bekerja sendiri, tetapi perlu dukungan semua pihak.
Oleh karena itu, Fransiskus mengajak semua pihak bersama-sama bergandengan tangan untuk mewujudkan Kapuas Hulu Hebat.
Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat mengatakan dalam memimpin Kapuas Hulu dirinya bersama Fransiskus Diaan tidak akan memandang perbedaan.
" Kami memimpin tidak ingin membedakan suku dan agama, tetapi kami milik seluruh masyarakat yang ada di Kapuas Hulu," kata Wahyudi.
Pisah sambut Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu tersebut dihadiri Forkominda Kapuas Hulu, sejumlah pejabat penting jajaran Pemkab Kapuas Hulu dan tokoh masyarakat, tokoh adat di daerah tersebut, dengan menerapkan protokol kesehatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Jabatan kami dalam memimpin Kapuas Hulu telah berakhir, kami minta semua pihak terus melanjutkan pembangunan untuk mewujudkan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu yang baru menjadikan Kapuas Hulu Hebat," kata Abang Muhammad Nasir, saat malam pisah sambut Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu, di Putussibau Kapuas Hulu, Selasa malam.
Diakui Nasir, selama menjabat dua periode memimpin Kapuas Hulu masih banyak yang belum terselesaikan, itu dikarena oleh berbagai faktor baik keterbatasan anggaran mau pun luasnya wilayah Kapuas Hulu.
Apalagi kata Nasir, diakhir masa jabatannya terjadi wabah COVID-19 dimana anggaran terfokus penanggulangan COVID-19.
Meski pun demikian, Nasir juga menyampaikan banyak prestasi juga yang telah di ukir baik dalam pembangunan mau pun tata kelola pemerintahan.
"Tentu kami tidak luput dari salah dan khilaf mohon kiranya kami di maafkan, serta kami sampaikan kepada semua pihak atas kerjasama dan dukungan selama ini dalam membangun dan meraih prestasi di Kapuas Hulu," ucap Nasir.
Mantan Wakil Bupati Kapuas Hulu Antonius L Ain Pamero juga mengatakan telah berusaha semaksimal dalam mengabdi melayani Kapuas Hulu untuk kepentingan masyarakat Kapuas Hulu, namun banyak hal yang sudah kami capai, tetapi banyak juga yang belum tercapai, karena banyak kendala.
" Kita selaku pelayan masyarakat, kami bisa menyelesaikan tugas atas bantuan dan dukungan semua pihak mulai jajaran pemerintahan, Forkominda hingga lapisan masyarakat," ucap Antonius.
Antonius mengakui banyak hal yang harus di perbaiki di jajaran birokrasi, namun satu tujuan ingin bagaimana Kapuas Hulu ingin lebih maju.
" Hanya masalah administrasi terkadang kita harus berurusan dengan hukum, kami sangat menyadari dalam melakukan pembenahan tentu ada hal-hal kurang berkenan, tidak ada maksud lain dan bukan untuk kepentingan pribadi, tetapi demi kepentingan Kapuas Hulu," kata Antonius.
Sementara itu, Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan menyampaikan atas nama Pemkab Kapuas Hulu dan masyarakat Kapuas Hulu mengucapkan terima kasih atas pengabdian Bupati dan Wakil bupati sebelumnya.
" Berbagai prestasi dari kepemimpinan sebelumnya tentu menjadi semangat bagi kami untuk melanjutkan pembangunan di Kapuas Hulu," kata Fransiskus.
Untuk selanjutnya, kata Fransiskus, untuk memimpin Kapuas Hulu tidak bisa bekerja sendiri, tetapi perlu dukungan semua pihak.
Oleh karena itu, Fransiskus mengajak semua pihak bersama-sama bergandengan tangan untuk mewujudkan Kapuas Hulu Hebat.
Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat mengatakan dalam memimpin Kapuas Hulu dirinya bersama Fransiskus Diaan tidak akan memandang perbedaan.
" Kami memimpin tidak ingin membedakan suku dan agama, tetapi kami milik seluruh masyarakat yang ada di Kapuas Hulu," kata Wahyudi.
Pisah sambut Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu tersebut dihadiri Forkominda Kapuas Hulu, sejumlah pejabat penting jajaran Pemkab Kapuas Hulu dan tokoh masyarakat, tokoh adat di daerah tersebut, dengan menerapkan protokol kesehatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021