Bisnis digital Usaha Mikro Kecil, dan Menengah menjadi saran usaha yang saat ini sedang ramai diminati pada masa pandemi COViD-19.
"Konsep penjualan digital misalnya desain grafis, setting jaringan komputer, dan konferensi pers. Saat ini banyak sekali perubahan baru dari offline ke online bisa menjadi alternatif usaha baru," kata dosen managemen keuangan, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Boedie Oetomo Pontianak, Girang Permata Gusti melalui webinar UMKM Kalbar Zoom Meeting, Rabu.
Perkembangan teknologi membawa pencerahan bagi masyarakat dan mampu mendukung hingga mengembangkan.
"Semakin hari teknologi semakin berkembang ini merupakan kecepatan adaptasi yang mau tidak mau kita lakukan. Namun sebagai pelaku usaha yang tidak mungkin hanya berjualan sendiri pasti punya pesaing bisnis yang lain, kita harus mampu membuat pemasaran dilirik dan diminati pembeli," kata dia.
Produk atau promosi haruslah menarik pengunjung dan membuat mereka berubah menjadi pelanggan.
"Misalnya ketaui terlebih dahulu targetnya siapa, buat pengetahun yang sederhana, gambar produk jelas, tulis info produk detail dan memikat, tampilkan video produk, tampilkan diskon secara jelas, metode pembayaran dan lain sebagainya," ujarnya.
Ia mengatakn strategi pemasaran juga merupakan hal yang penting sebelum pada tahap promosi untuk tingkatkan daya saung.
"Pahami dulu kebutuhan konsumen itu apa, buat pembeda produk anda dengan produk lainnya, tujuan pemasarannya apa, bidik target pasar dan beri nilai tambah, beri keuntungan pada konsumen dengan berbelanja di tempat ada dari tempat lain, belajar jadi netwoker atau pemasaran, pasang iklan di reklame atau tempat lainnya, dan konsisten menjalankan strategi," kata dia.
Selain itu menjadi orang yang ahli dibidangnya merupakan hal yang penting, agar tetap fokus terhadap apa yang dikerjakan, serta tetap membangun komunikasi yang baik terhadap konsumen maupun pelaku usaha lainnya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Konsep penjualan digital misalnya desain grafis, setting jaringan komputer, dan konferensi pers. Saat ini banyak sekali perubahan baru dari offline ke online bisa menjadi alternatif usaha baru," kata dosen managemen keuangan, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Boedie Oetomo Pontianak, Girang Permata Gusti melalui webinar UMKM Kalbar Zoom Meeting, Rabu.
Perkembangan teknologi membawa pencerahan bagi masyarakat dan mampu mendukung hingga mengembangkan.
"Semakin hari teknologi semakin berkembang ini merupakan kecepatan adaptasi yang mau tidak mau kita lakukan. Namun sebagai pelaku usaha yang tidak mungkin hanya berjualan sendiri pasti punya pesaing bisnis yang lain, kita harus mampu membuat pemasaran dilirik dan diminati pembeli," kata dia.
Produk atau promosi haruslah menarik pengunjung dan membuat mereka berubah menjadi pelanggan.
"Misalnya ketaui terlebih dahulu targetnya siapa, buat pengetahun yang sederhana, gambar produk jelas, tulis info produk detail dan memikat, tampilkan video produk, tampilkan diskon secara jelas, metode pembayaran dan lain sebagainya," ujarnya.
Ia mengatakn strategi pemasaran juga merupakan hal yang penting sebelum pada tahap promosi untuk tingkatkan daya saung.
"Pahami dulu kebutuhan konsumen itu apa, buat pembeda produk anda dengan produk lainnya, tujuan pemasarannya apa, bidik target pasar dan beri nilai tambah, beri keuntungan pada konsumen dengan berbelanja di tempat ada dari tempat lain, belajar jadi netwoker atau pemasaran, pasang iklan di reklame atau tempat lainnya, dan konsisten menjalankan strategi," kata dia.
Selain itu menjadi orang yang ahli dibidangnya merupakan hal yang penting, agar tetap fokus terhadap apa yang dikerjakan, serta tetap membangun komunikasi yang baik terhadap konsumen maupun pelaku usaha lainnya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021