Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, mengimbau masyarakat mewaspadai potensi terjadinya banjir mengingat saat ini curah hujan cukup tinggi.
"Curah hujan di Kapuas Hulu cukup tinggi, kami minta masyarakat waspada banjir terutama daerah pesisir Sungai Kapuas," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu Gunawan di Putussibau Kapuas Hulu, Senin.
Selain itu, para camat dan kepala diminta segera melaporkan kondisi banjir dan bencana alam lainnya di daerahnya masing-masing kepada operator BPBD Kapuas Hulu, karena data sangat diperlukan untuk menentukan langkah selanjutnya apabila terjadi bencana.
Menurutnya, perkembangan prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sudah langsung disampaikan kepada para camat, agar masing-masing daerah di Kapuas Hulu selalu siap siaga menghadapi bencana alam.
Baca juga: Jasad warga Singkawang ditemukan di Sungai Mandai Kapuas Hulu
"Para camat dan kepala desa bisa melaporkan setiap kejadian bencana baik melalui aplikasi daring maupun luring karena kita sudah sosialisasi kepada camat dan kades," kata dia.
Dikatakan dia, wilayah Kapuas Hulu rawan terjadi banjir, tanah longsor dan angin puting beliung.
"Dengan adanya update dari BMKG bisa menjadi peringatan dini kepada masyarakat dan pemangku kepentingan di daerah masing-masing menghadapi bencana alam," ucapnya.
Dalam tahun 2022 ini, banjir sudah terjadi beberapa kali di beberapa kecamatan, hal tersebut perlu di waspadai oleh seluruh masyarakat.
Selain itu, Gunawan juga mengimbau kepada masyarakat dan para orang tua untuk mengawasi anaknya apabila terjadi bencana banjir.
"Tetap utamakan keselamatan diri, keluarga dan masyarakat apabila terjadi bencana alam," pesan Gunawan.
Baca juga: Indonesia siapkan pesawat bantuan dari masyarakat untuk warga Pakistan
Baca juga: Warga sekitar sungai diminta waspada bencana banjir
Baca juga: Kapuas Hulu waspada potensi curah hujan tinggi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Curah hujan di Kapuas Hulu cukup tinggi, kami minta masyarakat waspada banjir terutama daerah pesisir Sungai Kapuas," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu Gunawan di Putussibau Kapuas Hulu, Senin.
Selain itu, para camat dan kepala diminta segera melaporkan kondisi banjir dan bencana alam lainnya di daerahnya masing-masing kepada operator BPBD Kapuas Hulu, karena data sangat diperlukan untuk menentukan langkah selanjutnya apabila terjadi bencana.
Menurutnya, perkembangan prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sudah langsung disampaikan kepada para camat, agar masing-masing daerah di Kapuas Hulu selalu siap siaga menghadapi bencana alam.
Baca juga: Jasad warga Singkawang ditemukan di Sungai Mandai Kapuas Hulu
"Para camat dan kepala desa bisa melaporkan setiap kejadian bencana baik melalui aplikasi daring maupun luring karena kita sudah sosialisasi kepada camat dan kades," kata dia.
Dikatakan dia, wilayah Kapuas Hulu rawan terjadi banjir, tanah longsor dan angin puting beliung.
"Dengan adanya update dari BMKG bisa menjadi peringatan dini kepada masyarakat dan pemangku kepentingan di daerah masing-masing menghadapi bencana alam," ucapnya.
Dalam tahun 2022 ini, banjir sudah terjadi beberapa kali di beberapa kecamatan, hal tersebut perlu di waspadai oleh seluruh masyarakat.
Selain itu, Gunawan juga mengimbau kepada masyarakat dan para orang tua untuk mengawasi anaknya apabila terjadi bencana banjir.
"Tetap utamakan keselamatan diri, keluarga dan masyarakat apabila terjadi bencana alam," pesan Gunawan.
Baca juga: Indonesia siapkan pesawat bantuan dari masyarakat untuk warga Pakistan
Baca juga: Warga sekitar sungai diminta waspada bencana banjir
Baca juga: Kapuas Hulu waspada potensi curah hujan tinggi
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022