Pontianak (Antara Kalbar) - Komisi Pemilihan Umum Kota Pontianak, menetapkan Sutarmidji - Edi Rusdi Kamtono sebagai pemenang pemilihan kepala daerah (Pilkada) kota itu periode 2013-2018, dengan perolehan suara sebanyak 139.061 pemilih atau sebesar 51,71 persen.
"Alhamdulillah penyelenggaraan Pilkada Kota Pontianak berjalan aman dan lancar sehingga proses rekapitulasi dan penetapan calon terpilih juga berjalan lancar, dengan telah diterimanya oleh para saksi peserta Pilkada Kota Pontianak," kata Ketua KPU Kota Pontianak Joni Rudwin di Pontianak, Selasa.
Joni menjelaskan, KPU hari ini mengagendakan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil perolehan suara dan penetapan calon terpilih pemilihan wali kota dan wakil wali Kota Pontianak periode 2013-2018, dengan sebagai pemenang Sutarmidji (petahana) - Edi Rusdi Kamtono, dengan perolehan suara sebanyak 139.061 pemilih atau sebesar 51,71 persen.
Sementara itu, urutan kedua disusul pasangan calon Paryadi - Sebastian sebanyak 53.848 pemilih atau 20,41 persen, kemudian Firman Muntaco - Erick S Martio sebanyakm 50.783 pemilih atau 19,25 persen, pasangan Gusti Hersan Aslirosa - Syarif Ismail Alqadrie sebanyak 8.918 pemilih atau 3,38 persen, pasangan Zulkarnaen Siregar - Paryono sebanyak 5.930 pemilih atau 2,25 persen, dan terakhir pasangan calon Iwan Gunawan - Andreas Acui Simanjaya sebanyak 5.277 pemilih atau 2,00 persen.
Pasangan Sutarmidji - Edi Rusdi Kamtono unggul disemua kecamatan atau enam kecamatan di Kota Pontianak, diantaranya di Kecamatan Pontianak Kota sebanyak 29.689 pemilih atau 57,33 persen, Pontianak Barat sebanyak 39.395 pemilih atau 65,61 persen, Pontianak Utara sebanyak 19.053 pemilih atau 33,66 persen, Pontianak Timur sebanyak 21.072 pemilih atau 53,34 persen, Pontianak Selatan sebanyak 18.773 pemilih atau 50,69 persen, dan Kecamatan Pontianak Tenggara sebanyak 11.079 pemilih atau sebesar 58,78 persen.
Dalam kesempatan itu, Ketua KPU Kota Pontianak mengucapkan terima kasihnya atas partisipasi masyarakat kota itu dalam mensukseskan Pilkada Kota Pontianak sehingga berjalan lancar dan aman.
Rapat pleno terbuka rekapitulasi tersebut hanya dihadiri oleh pasangan terpilih, dan pasangan calon nomor urut dua Iwan Gunawan - Andreas Acui Simanjaya, sementara pasangan calon lainnya tidak hadir, hanya mengirim tim pemenangannya saja.
Ketua Panwas Kota Pontianak Budahri juga mengucapkan terima kasihnya kepada masyarakat Kota Pontianak, yang telah mendukung sehingga suksesnya Pilkada di kota itu.
"Secara menyeluruh Pilkada Pontianak berjalan lancar dan aman, hanya temuan kekurangan surat suara di beberapa TPS di Kecamatan Pontianak Barat saja. Ke depannya kami berharap penyelenggaraan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden agar lebih baik lagi dari pengalaman yang ada," ujarnya.
Pasangan calon Iwan Gunawan - Andreas Acui Simanjaya berharap, wali kota dan wakil wali Kota Pontianak terpilih nantinya bisa membawa Kota Pontianak lebih maju dari sekarang.
"Kami siap membantu, apabila memang dibutuhkan dalam memajukan Kota Pontianak," ujarnya.
Sementara itu, calon wali kota dan wakil wali Kota Pontianak terpilih Sutarmidji - Edi Rusdi Kamtono menyatakan, Pilkada di kota itu, bisa menjadi contoh bagi daerah lainnya.
"Model kampanye dialogis yang dilakukan oleh peserta Pilkada bisa dijadikan contoh oleh daerah lain. Saya acungkan jempol terkait telah suksesnya Pilkada Pontianak, tidak ada yang kalah dan menang dalam Pilkada ini, hanya proses saja yang menentukan dan dipercaya oleh masyarakat untuk memimpin lima tahun ke depannya," kata Sutarmidji.
Dalam kesempatan itu, Sutarmidji menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada masyarakat yang mempercayakan kepemimpinan Pontianak lima tahun ke depan kepada dia dan wakilnya Edi Rusdi Kamtono.
