Pontianak (Antara Kalbar) - Sebanyak tiga unit rumah dinas guru SDN 22 di Jalan Abdul Rahman, Gang Selamat III, Kecamatan Pontianak Barat, hangus terbakar yang diduga akibat hubungan arus pendek listrik.
"Dari data yang kami peroleh, ada tiga unit rumah dinas guru SDN 22 terbakar sekitar pukul 10.30 WIB," kata Kepala Polsek Pontianak Barat Ajun Komisaris (Pol) Reza Simanjuntak di Pontianak, Selasa.
Zulfikar salah seorang anak korban kebakaran menyatakan, api diduga berasal dari lantai atas di rumah sebelah yang dia diami.
"Begitu melihat asap dan api membesar yang terpikir oleh saya bagaimana mau menyelamatkan adik saya yang sedang nonton televisi, sehingga tidak ada satupun barang yang berhasil diselamatkan," ujarnya.
Elsa salah seorang guru SDN 22 Pontianak Barat mengatakan, kejadian kebakaran tersebut cukup cepat sehingga pihak sekolah panik dan menyuruh para siswa dan siswi Kelas VI yang sedang "try out" keluar menyelamatkan diri, karena jarak rumah guru yang terbakar dengan gedung sekolah hanya satu meter saja.
"Alhamdulillah anak-anak tidak ada yang mengalami cidera, karena mereka cepat menyelamatkan diri keluar dari ruang belajar," ujar Elsa.
(A057/Y008)