Pontianak (Antara Kalbar) - Kepala Badan Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi Kalimantan Barat Sustyo Iriyono menyatakan petugas pemadam kebakaran dari Manggala Agni, Satgas Kebakaran Hutan, dan Lahan Bentukan Kepolisian Daerah Kalbar tetap siaga selama libur Lebaran 2015.
"Antisipasi ini kami lakukan dengan instansi terkait karena Kalbar umumnya memasuki musim kemarau panjang, sehingga potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan tinggi kalau tidak diantisipasi oleh semua pihak," kata Sustyo Iriyono di Pontianak, Rabu.
Ia menjelaskan dalam menjalankan tugas memadamkan kebakaran hutan dan lahan, pihaknya tidak mengenal istilah hari libur dan termasuk Lebaran, karena itu sudah menjadi tanggung jawab.
"Saat ini, kami dan beberapa instansi terkait bekerja keras dalam menekan dan memadamkan kebakaran hutan dan lahan agar tidak meluas dan menyebabkan dampak asap yang meluas," ujarnya.
Menurut dia, hingga saat ini belum terdata pihak perkebunan yang melakukan pembakaran dalam membersihkan lahan perkebunannya. Meskipun dalam pantauan NOAA (National Oceanic and Atmospheric Administration) misalnya ada lokasi titik api di titik koordinat perkebunan, setelah dilakukan pengecekan ternyata di luar perkebunan.
BKSDA Provinsi Kalbar mencatat, Senin (13/7), terpantau sebanyak 21 titik api yang tersebar di beberapa kabupaten di Kalbar, yakni terbanyak di Kabupaten Sintang sebanyak lima titik api, disusul Ketapang empat titik api, Sambas, Kubu Raya, dan Sekadau masing-masing dua titik, serta Kapuas Hulu, Kota Pontianak dan Singkawang masing-masing satu titik api.
Sustyo menambahkan secara umum titik api yang terpantau di Kalbar mengalami penurunan setelah kunjungan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya di Kalbar beberapa waktu lalu.
"Karena kami dengan beberapa instansi terkait dan Yayasan Pemadam Kebakaran milik swasta secara gotong royong memadamkan kebakaran hutan dan lahan apabila terpantau oleh satelit NOAA," ungkapnya.
Kepala BKSDA mengimbau kepada masyarakat Kalbar umumnya agar tidak membuka lahan atau membersihkan lahan pertanian mereka dengan cara dibakar, sehingga tidak berdampak pada kabut asap yang kini sudah sangat mengganggu kesehatan dan aktivitas lainnya.
(U.A057/F002)
Petugas Pemadam Kebakaran Bersiaga Selama Lebaran
Rabu, 15 Juli 2015 11:59 WIB
Antisipasi ini kami lakukan dengan instansi terkait ............"