Austin, (Antara Kalbar) - Pemuncak klasemen Moto GP yang membela Honda Marc Marquez memenangi Grand Prix AS untuk tahun keempat secara beruntun pada Minggu, ketika rivalnya Valentino Rossi menjadi salah satu dari sejumlah pebalap yang terjatuh. Pebalap Spanyol Marquez kembali tampil dominan di Circuit of the America, memulai balap dari posisi terdepan untuk tahun keempat secara beruntun dan menjauhkan diri setelah terlibat perseteruan sengit pada putaran pembukaan dengan pebalap Yamaha Jorge Lorenzo.
Juara dunia Lorenzo finis di posisi kedua, tertinggal 6, 107 detik dari kompatriotnya, dan pebalap Italia Andrea Iannone berada di posisi ketiga dengan Ducatinya. Ini merupakan kemenangan kedua secara beruntun bagi Marquez, dan yang ke-26 di Moto GP, dan membuat sang juara dunia dua kali itu mengoleksi 66 angka setelah tiga balapan. Lorenzo naik ke peringkat kedua di klasemen secara keseluruhan dengan 45 angka, sedangkan Rossi tertinggal di peringkat ketiga dengan 33.
Marquez hanya mendapat tantangan saat awal balap, di mana Lorenzo memimpin pada tikungan pertama sebelum lajunya melebar dan ia melakukan hal yang sama pada tikungan ke-11.
Pebalap Honda itu kemudian melaju mulus untuk meraih kemenangan beruntun kesepuluhnya di tanah AS, yang termasuk delapan kemenangan di ajang Moto GP dan dua kemenangan di Moto2, sebelum menaikkan empat jarinya di udara sebagai tanda kesuksesan.
Balapan yang bagus "Menurut saya, saya benar-benar melakukan balapan yang bagus dan saya merasa benar-benar hebat di sirkuit ini," kata Marquez. "Balapan�ini tidak menyenangkan namun kami meraih 25 angka yang merupakan hal terpenting."� Rossi terpuruk dari peringkat keenam pada putaran ketiga, di mana sepeda motor Yamahanya menjauh dari dirinya dan melaju ke gravel. Ini merupakan pertama kalinya dalam 25 balapan di mana ia gagal untuk finis di lima besar.
Lorenzo terpuruk di belakang Andrea Dovizioso pada pertarungan untuk posisi kedua, namun ia melewati pebalap Italia di putaran kelima di mana pebalap Ducati itu kemudian disalip oleh rekan setim Marquez, Dani Pedrosa, pada putaran ketujuh.
Pedrosa kehilangan kendali, di mana sepeda motornya terjatuh di bawah dia dan tertuju ke Ducati.
Ini merupakan balapan keduanya secara terbantu di mana Dovizioso tereliminasi oleh rivalnya saat berada di posisi untuk naik podium. Di Argentina pada akhir pekan lalu, ia dijatuhkan oleh rekan setimnya Iannone pada drama putaran terakhir.
Pedrosa kemudian meminta maaf kepada Dovizioso di garasi Ducati setelah balapan.
Pasangan pebalap Britania Cal Crutchlow dan Bradley�Smith keduanya terjatuh pada tikungan 11.�� Pebalap Spanyol Maverick Vinales finis di posisi keempat untuk Suzuki setelah perseteruan sengit dengan rekan setimnya Aleix Espargaro.
Marquez Menangi Grand Prix AS yang Keempat
Senin, 11 April 2016 10:32 WIB