Pontianak (Antara Kalbar) - Dua anggota Brimob Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, tewas di tempat korban dari tabrakan beruntun antara truk pengangkut CPO dan kendaraan roda empat jenis Toyota Hilux di Jalan Trans Kalimantan KM 54, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya.
"Satu anggota yang meninggal tersebut, Bripka Hidayat meninggal di lokasi kejadian, sementara Bripda Setyo, kondisinya kritis dan sedang dirawat di rumah sakit dari lima yang menumpang di kendaraan roda empat jenis Toyota Hilux tersebut," kata Kepala Sub Bidang Humas Polda Kalbar, Ajun Komisaris Polisi, Cucu Safiudin saat dihubungi di Pontianak, Rabu.
Ia menjelaskan, dalam musibah tabrakan yang terjadi sekitar pukul 01.15 WIB tersebut, ada tiga penumpang Toyota Hilux yang meninggal, satu anggota Brimob Polda Kalbar, dan duanya warga sipil yang identitasnya belum diketahui.
Cucu menambahkan, kronologis tabrakan tersebut dari berdasarkan keterangan saksi, sebelum kejadian terlihat kendaraan Toyota Hilux melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Tayan menuju Pontianak. Dari arah berlawanan melaju sebuah truk CPO dan satu mobil jenis kijang yang berada di belakang truk tersebut.
"Dari informasi yang kami terima di TKP kendaraan Hilux terlalu ke kanan sehingga dari arah berlawanan ada kendaraan tangki CPO yang tidak dapat mengendalikan kendaraan sehingga terjadi tabrakan tersebut," ungkapnya.
Sementara itu, kendaraan roda empat jenis kijang yang saat itu tepat berada di belakang truk CPO juga melaju dari arah Pontianak, dan karena tidak dapat mengendalikan kecepatan sehingga kendaraan itu juga menabrak truk CPO sehingga tabrakan beruntun tersebut, katanya.
"Korban yang meninggal dunia dan luka berat sudah di evakuasi. Saat ini polisi masih mendalami penyelidikan kecelakaan ini," katanya.