Jakarta (Antara Kalbar) - Cita rasa masakan Indonesia jadi inspirasi
untuk menu baru restoran Vietnam NamNam Noodle Bar. Nasi, pedas dan
goreng-gorengan jadi benang merah dari hidangan baru tahun ini.
"Makanan
di Indonesia punya cita rasa lebih gurih dari Vietnam dan hampir selalu
diwarnai dengan sambal," kata Chef Nam, pemilik NamNam Noodle Bar.
Agar
bisa diterima selera pencinta kuliner dari Tanah Air, chef Nam
menciptakan makanan khas Vietnam dengan sentuhan cita rasa Indonesia.
"Kami
juga membuat sambal sendiri yang menjadikan nasi terasa lebih enak.
Indonesia juga suka goreng-gorengan jadi kami menyediakan banyak jenis
lauk goreng," ujar koki asal Vietnam ini.
Jajanan
pinggir jalan cireng diboyong untuk meramaikan daftar hidangan pembuka.
Camilan kenyal ini disajikan dengan sambal pedas yang mirip dengan
sambal pada pecel lele.
Chef Nam memuji nasi
Indonesia yang disebut lebih enak dari nasi Vietnam. Hal itu
mendorongnya meracik "broken rice" (nasi dari beras hancur yang jadi
ciri khas Vietnam) dengan paduan rempah Indonesia dan Vietnam.
Hasilnya,
nasi gurih dengan aroma menggoda, penampakannya mirip dengan nasi uduk
atau liwet. Semua menu nasi dilengkapi dengan sambal penyet dan ragam
lauk seperti bebek, ayam, daging sapi dan ikan.
"Semua sambal buatan sendiri, nasinya mirip nasi lemak tapi lebih dinamis dan rasanya sangat Indonesia," tutur chef Nam.
Ada
pula makanan khas Vietnam "The Shaking Beef in Pepper Hoisin Sauce"
alias "bo lu lac". Nama hidangan ini diambil dari cara memasak daging
dengan menggoyangkan kuali dengan api besar dalam waktu singkat. Makanan
ini disajikan dengan hotplate dengan kentang goreng yang merupakan
pengaruh budaya kolonial Prancis.
Pencinta seafood juga bisa menikmati mi yang disajikan dengan udang windu besar.
Anda
juga bisa menyantap Banh Mi, rote baguette isi yang merupakan pengaruh
budaya kolonial Prancis yang rasanya disesuaikan dengan selera
Indonesia.
Semua
roti isi ini dengan pilihan daging bebek, sapi atau ayam ini disajikan
dengan acar tradisional Vietnam, daun rempah, telur goreng dan sambal
penyet. Rasa renyah dari roti, gurihnya daging, potongan sayuran segar
dan pedasnya sambal berpadu dalam roti isi ini.
Untuk
makanan penutup, Anda bisa menghangatkan tenggorokan dengan tiga mochi
isi kacang dalam air jahe manis hangat yang rasanya mirip wedang.
Ada
juga es serut berisi potongan-potongan buah segar juga tiga netted
rolls renyah berisi nangka, ubi dan singkong yang bisa dicocol ke dalam
saus kelapa.