Putussibau (Antara Kalbar) - Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Hanura Kalimantan Barat, Suyanto Tanjung menyuarakan agar politik uang jangan lagi terjadi pada Pemilu 2019 mendatang.
"Kondisi yang terjadi saat ini banyak orang membeli suara, dengan uang itu dipilih, sementara orang yang sudah berbuat membangun justru tidak dipilih," kata Tanjung ketika menghadiri Rapat Koordinasi Partai Hanura Kapuas Hulu, di Hotel Sanjaya di Putussibau, Kapuas Hulu.
Ia menegaskan agar politik uang jangan lagi terjadi pada Pemilu mendatang, sebab itu akan merugikan masyarakat.
Dikatakan Tanjung, ke depan Partai Hanura dapat mengubah pola pikir masyarakat agar memilih menggunakan hati nurani, bukan memilih karena diberikan uang.
"Jika masyarakat memilih karena uang, maka pembangunan tidak akan maju," tegas Tanjung.
Baca: Hanura Kapuas Hulu Gelar Rakor Persiapan Verifikasi
Dirinyapun mengimbau kepada seluruh pengurus Hanura untuk bahu membahu secara bersama - sama merebut suara terbanyak pada Pemilu mendatang.
"Memenangkan Pemilu bukan hanya tanggung jawab calon, namun itu tanggung jawab bersama seluruh kader dan pengurus Partai Hanura," jelas Tanjung.
Meskipun demikian Tanjung juga mengimbau agar pengurus Partai Hanura terbentuk hingga ke tingkat kecamatan dan desa.
Foto: Rakor Hanura Kapuas Hulu
"Sebelum Pemilu kita harus lulus verifikasi oleh KPU, itu karena salah satu syarat menjadi peserta Pemilu," kata Tanjung yang juga menyuarakan dirinya akan maju menjadi calon Anggota DPR RI pada Pemilu 2019.
Hanura Kalbar : Hentikan "Money Politic" Pada Pemilu
Sabtu, 8 April 2017 8:53 WIB
Jika masyarakat memilih karena uang, maka pembangunan tidak akan maju