Biak (Antaranews Kalbar) - Manajemen PT Telkom menyatakan perbaikan jaringan kabel optik yang putus di wilayah perairan Kabupaten Biak Numfor, Papua, akan segera tuntas dalam beberapa hari ke depan.
"Manajemen PT Telkom sudah memperbaiki di titik putus kabel optik di perairan Biak, untuk stabilnya jaringan internet diperkirakan lusa sudah dapat kembali normal," kata Deputy EVP Infrastruktur Divisi Telkom Regional VII Bambang Haryasena di Biak, Senin, seusai bertatap muka dengan satuan TNI, Polri dan kesyahbandaran.
Bambang mengakui adanya kerusakan kabel optik di Biak sejak Februari hingga kini akibat gejala alam, dan kabel yang putus di dasar laut Biak Numfor.
Namun, tengah diupayakan agar dalam beberapa hari ke depan sudah dapat kembali normal.
Bambang pun mengakui dampak dari putusnya kabel laut optik sangat mempengaruhi perekonomian masyarakat yang melakukan bisnis jasa online dan yang mengandalkan transaksi internet.
Sementara dampak lain akibat tidak beroperasinya jaringan internet, yakni terhambatnya kebutuhan komunikasi internet dari kalangan swasta, lembaga pemerintah dan sekolah yang akan melaksanakan kegiatan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Untuk mengantisipasi putusnya kabel optik di perairan Biak, lanjut Bambang, pihak Telkom meminta jajaran Gugus Keamanan Laut, Kesyahbandaran, asosiasi organisasi nelayan serta pemangku kepentingan lain untuk melakukan pengawasan dan pengamanan pada titik kabel optik di perairan laut Biak.
"Sistem kabel laut Telkom di wilayah Papua dan Papua Barat mencapai 5.000 kilometer sehingga diperlukan kebersamaan dalam menjaga dan mengawasi fasilitas vital dalam komunikasi," ujar Bambang yang didampingi Manager Telkom Area Biak Ventiarso Rumpoko.
Pertemuan Telkom dengan aparat terkait untuk pengamanan kabel laut dihadiri Kapolres AKBP Rachmad Amsori SIk, perwakilan Guskamla Armatim, Basarnas, otoritas Kesyahbandaraan dan manajemen Telkom.