Pontianak (Antaranews Kalbar) - Pemerintah Kota Pontianak, merespon cepat penanganan masalah di kawasan TPA (tempat pembuangan akhir) sampah Batu Layang, yang dikeluhkan oleh masyarakat sekitar TPA tersebut.
"Hari ini, saya meninjau langsung lokasi TPA Batu Layang, guna melihat secara langsung permasalahan yang sempat diprotes dan menyampaikan 12 poin tuntutan oleh sejumlah warga sekitar TPA," kata Pjs Wali Kota Pontianak, Mahmudah di Pontianak, Senin.
Ia menjelaskan, dari 12 tuntutan itu memang diupayakan bisa selesaikan secara cepat, tetapi ada juga yang perlu penanganan jangka panjang.
"Seperti penebasan rumput di sisi Jalan Kebangkitan yang sudah dilakukan sejak kemarin. Tuntutan lain agar ada pembuatan jalan dan pembuangan sampah ke arah dalam juga sudah dilakukan, sehingga ke depannya tidak mengganggu masyarakat sekitar lagi," ungkapnya.
Baca juga: UPT Kebersihan Kota Singkawang perlukan armada angkutan sampah
Sementara terkait, tuntutan penyambungan pipa PDAM, tentunya tidak bisa langsung dilakukan, karena perlu ada perencanaan dan pengalokasian dana, katanya.
"Tuntutan lainnya misalnya, mobil yang mengangkut sampah, dan ketika sampahnya yang diangkut berjatuhan, juga sudah lakukan pembersihan. Kita juga meminta pada DLH (Dinas Lingkungan Hidup) agar mengawasi truk supaya menutup terpal," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, dia berharap masyarakat sekitar mau bersabar dan kooperatif dan tuntutan mereka akan dipenuhi secara bertahap.
Kemudian, terkait tuntutan masyarakat agar diberdayakan, dia mengungkapkan ada sistem pengelolaan TPA yang melibatkan pihak ketiga, dan bahkan hampir 100 persen pekerja di TPA adalah masyarakat sekitar.
"Mungkin mereka dari generasi baru, sedangkan kalau orangtuanya rata-rata sudah bekerja di TPA tersebut," ujarnya.