Jakarta (ANTARA) - PT MRT Jakarta mencatat jumlah penumpang kereta Moda Raya Terpadu (MRT) pada hari kedua Lebaran yakni Kamis (6/6) sebanyak 83 ribu penumpang.
"Info jumlah penumpang MRT kemarin mencapai 83 ribu dalam sehari," ujar Corporate Secretary Division Head MRT Jakarta Muhamad Kamaluddin dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat.
Dia menjelaskan bahwa jumlah penumpang MRT pada Hari pertama Lebaran atau Rabu (5/6) tercatat sebanyak 48 ribu orang.
"Rabu pagi hari penumpang MRT masih jarang karena masih shalat Idul Fitri, namun baru ramai pada siang dan sore harinya," katanya.
Sedangkan jumlah penumpang MRT menjelang Hari Raya Idul Fitri tercatat sebanyak 62 ribu orang pada 3 Juni dan 58 ribu orang pada 4 Juni.
Lonjakan penumpang pada hari kedua Lebaran itu melampaui rata-rata jumlah penumpang di hari kerja dan libur pada bulan lalu.
"Rata-rata jumlah penumpang per hari pada akhir pekan bulan lalu sekitar 50 ribu orang per hari, sedangkan pada hari kerja sekitar 77 ribu penumpang per hari," ujar Muhamad Kamaluddin.
Kereta MRT Jakarta tetap melayani masyarakat selama libur Lebaran, termasuk pada hari pertama dan kedua Idul Fitri.
Sejak diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada 24 Maret 2019, kereta MRT Jakarta melayani masyarakat dengan rute Lebak Bulus- Bundaran HI.
Layanan MRT ini juga telah terintegrasi dengan layanan transportasi publik lainnya, dimana halte MRT Jakarta di Bundaran HI terintegrasi dengan halte bus Transjakarta di lokasi yang sama.