Pontianak (ANTARA) - Anggota DPRD Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Eddy mengatakan sejauh ini belum ada pembahasan anggaran terkait pelaksanaan Pilkada 2020.
“Saat ini DPRD belum melakukan pembahasan APBD Perubahan 2019 maupun APBD 2020, karena bupati belum menyampaikan kepada DPRD termasuk soal anggaran Pilkada 2020,” ujarnya saat dihubungi di Bengkayang, Rabu.
Ia mengatakan bahwa pengajuan anggaran oleh KPU Kabupaten Bengkayang kepada pemerintah daerah, tentu harus masuk dalam persetujuan APBD, yang nantinya dalam bentuk hibah.
Baca juga: Pilkada 2020, KPU Bengkayang ajukan Rp40 miliar
“Saya belum mengetahui kebutuhan anggaran yang diajukan dan penggunaannya apakah untuk 2019 atau 2020 tergantung, tahapan penyelenggaraan Pilkada,” jelas dia.
Dikatakan dia bahwa jika 2019 sudah mulai tahapan Pemilu, berarti akan ditampung dalam perubahan APBD 2019. Sedangkan kebutuhan anggaran untuk 2020 akan di tampung dalam APBD murni 2020.
“Semestinya segera disampaikan agar dapat dibahas bersama. DPRD pasti akan mengadakan rapat dengan KPU untuk pembahasan persetujuan anggaran. Saya berharap anggaran yang diajukan seefisien mungkin, yang penting hal-hal yang prioritas dapat dilaksanakan, karena kemampuan APBD kita masih sedikit,” jelas dia.
Baca juga: PDIP siap maju di Pilkada Kapuas Hulu 2020
Sementara itu Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bengkayang, Musa Jairani mengatakan pihaknya telah mengajukan anggaran Rp40 miliar kepada pemerintah daerah untuk pelaksanaan Pilkada 2020 mendatang.
“Pada 29 Mei 2019 lalu kita sudah mengajukan anggaran untuk pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Bengkayang 2020 mendatang. Yang kita ajukan sebesar Rp40 miliar, ujarnya.
Terkait pelaksanaan Pilkada 2020 pihaknya masih menunggu regulasi baik soal tahapan maupun kebijakan lainnya.
Baca juga: Misni Safari siap maju Pilkada Sambas 2020
“Secara umum saat ini kita masih menunggu arahan atau regulasi soal tahapan Pilkada 2020 mendatang,” kata Musa Jairani.
Perhelatan pesta demokrasi lima tahunan tingkat kabupaten pada 2020 dilaksanakan di 7 daerah di Kalbar. Kabupaten tersebut seperti Kabupaten Sambas, Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Ketapang, Kabupaten Sekadau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kabupaten Melawi dan Kabupaten Sintang.
Dewan Bengkayang belum bahas anggaran Pilkada 2020
Rabu, 10 Juli 2019 15:08 WIB