Sumbar (ANTARA) - Siswa SMAN 1 Kubung di Jalan Rawang Sari, Selayo, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, tidak bisa mengikuti kegiatan belajar karena sekolah mereka kebanjiran.
"Curah hujan yang cukup deras mengakibatkan sekolah terendam banjir sejak tadi malam sampai pagi ini," kata guru SMAN 1 Kubung, Eldawati Murni, saat dihubungi dari Padang, Selasa.
"Pagi ini air mulai surut. Namun anak-anak terpaksa tidak belajar, karena harus membersihkan kelas akibat banjir," guru Pendidikan Agama Islam itu menambahkan.
Baca juga: Jalan Andir-Katapang Bandung lumpuh
Menurut dia, kompleks sekolah sempat tergenang setinggi 50 cm. Ruang-ruang kelas di sekolah juga tergenang. Anak-anak baru bisa belajar setelah ruang-ruang kelas dan sekolah dibersihkan.
SMAN 1 Kubung berada di dekat sungai dan sering kebanjiran saat hujan deras turun menurut seorang alumnus sekolah tersebut.
"Karena sekolah kami terletak di pinggir sungai batang Muaro Paneh. Biasanya jika terjadi hujan dengan curah hujan yang tinggi maka sungai tersebut akan meluap," kata Rahma Yola Sasra, alumnus SMAN 1 Kubung.
Baca juga: Pemkab Landak turunkan tim reaksi cepat tanggulangi banjir di Desa Jelimpo
Baca juga: Cara Belanda kendalikan banjir
Baca juga: Jakarta kembali banjir
Siswa SMAN 1 Kubung Solok tidak bisa belajar
Selasa, 18 Februari 2020 13:41 WIB