Honda sebut permintaan "home service" meningkat saat pandemi COVID-19

Jakarta (ANTARA) - PT Honda Prospect Motor (HPM) mengatakan permintaan "home service" atau layanan servis mobil rumah mengalami peningkatan yang cukup signifikan selama beberapa bulan terakhir menyusul pandemi virus corona.

"Untuk aftersales, home service juga demand-nya naik tinggi. Bulan April ada 2.000 konsumen yang menggunakan layanan home service," kata Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor, Yusak Billy melalui konferensi virtual, Jumat.

"Inilah keadaan normal yang baru ketika kita berada di rumah dan itu yang kita fokuskan saat ini," ujar dia melanjutkan.

Baca juga: Permintaan layanan Toyota Home Service naik dua kali lipat

Lebih lanjut, Billy menyebutkan bahwa layanan ini sebelumnya sudah ada, namun memang mengalami peningkatan karena diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di sebagian besar wilayah di Indonesia.

"Sebelumnya sudah ada, tapi karena ada PSBB dan pandemi, kami push lagi agar customer tidak perlu datang ke diler untuk servis kendaraan," kata dia.

"Sekarang kita lebih proaktif, dan sepertinya ini akan menjadi normal, karena layanan ini sangat menarik dan membantu customer tanpa harus meninggalkan rumah," ujarnya melanjutkan.

Selain meningkatkan layanan di purna jual (after sales), kondisi PSBB juga menumbuhkan fokus dan tren baru di sisi penjualan yang mulai beralih ke layanan digital.

Dalam masa pandemi ini, Billy menyebutkan terdapat tawaran menarik bagi calon pembeli mobil Honda Mobilio dan BR-V apabila dibeli secara daring.

"(Mengapa) pembelian online Mobilio dan BR-V (terdapat tawaran menarik), karena mereka adalah mobil keluarga. Kami ingin memudahkan customer untuk memiliki kendaran keluarga tersebut dengan cara online," kata dia.

Baca juga: Honda Odyssey jadi armada pengantar pasien COVID-19 di Jepang
Baca juga: AHASS Kalbar antisipasi penyebaran COVID-19
Baca juga: Di tengah pandemi COVID-19, motor matik harga Rp4 jutaan tetap diburu