Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Satuan Tugas Protokol Kesehatan (Prokes) PON XX Papua memastikan acara tersebut aman dari lonjakan kasus COVID-19.
"Kita akan pastikan penyelenggaraan PON XX ini benar-benar menerapkan protokol kesehatan dan aman dari potensi lonjakan kasus COVID-19," ujar Ketua Satuan Tugas Prokes PON XX yang juga menjabat sebagai Deputi Bidang Pencegahan BNPB Prasinta Dewi dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Jumat.
Pihak Satgas Prokes PON XX melakukan asistensi kepada Panitia Besar PON XX terkait penguatan protokol kesehatan selama perhelatan ini berlangsung. Mulai dari alur masuk penonton dan atlet, vaksinasi, skrining, penggunaan masker yang benar dan edukasi protokol kesehatan lain.
"Untuk pembukaan besok kita akan menyiapkan dua gerai masker dan dua mobil masker di Stadion Lukas Enembe," kata Prasinta.
Baca juga: Warga berharap perhelatan PON XX Papua gairahkan pariwisata di Merauke
Sementara itu, total gerai masker yang dibangun di empat wilayah penyelenggaraan PON XX adalah sebanyak 24 gerai dan Mobil Masker sebanyak 8 mobil. Menurut Prasinta, jumlah tersebut terus bertambah seiring adanya partisipasi dari instansi lain.
Target masker yang akan dibagikan oleh Satgas Prokes PON XX adalah sebanyak 1 juta masker.
"Kita berharap masyarakat Papua selama PON berlangsung dan sesudahnya tidak ada kenaikan kasus COVID-19 dan tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan," ujar Prasinta.
Hingga Kamis lalu (30/9) total masker yang berhasil didistribusikan Satgas Prokes PON XX di 4 Kabupaten dan Kota di Provinsi Papua sebanyak 329.230 masker.
Baca juga: Stadion Lukas Enembe - Jembatan Merah Youtefa saksi kunci PON XX Papua
Baca juga: PON Papua - Veddriq Leonardo raih medali emas panjat tebing nomor Speed WR
Baca juga: PON Papua - Kalbar berpeluang raih medali anggar