Pontianak (ANTARA) - Bupati Sambas, Kalimantan Barat Satono mengatakan bahwa pemerintahannya akan terus berkomitmen menjaga lingkungan dan kawasan perkotaan terutama ruang terbuka hijau agar selalu indah dan asri sehingga bisa meminimalisir dampak polusi udara akibat kendaraan bermotor.
"Pemerintah Kabupaten Sambas berkomitmen menjaga hutan kota, sebagaimana amanat undang-undang, minimal ada 30 persen ruang terbuka hijau dari total luas lahan yang dimiliki. Kita perlahan akan terus menanam pohon, dan meregenerasi tanam tumbuh," katanya di Sambas, Sabtu.
Bupati Satono ingin, ruang terbuka hijau yang sudah ditanami pohon tidak dirusak, harus dijaga dan dirawat oleh masyarakat. Pohon yang ditanam harus dijaga bersama. Sehingga bisa membuah lingkungan asri. Dengan begitu Sambas hijau dan nyaman.
"Pohon yang ditanam agar Kota Sambas menjadi asri, udara menjadi segar dan masyarakat sehat," jelas dia.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Sambas juga ikut berpartisipasi dalam menanam sejuta pohon serentak di ruang terbuka hijau dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-65 Pemprov Kalimantan Barat.
"Saya ingin ucapkan selamat HUT ke-65 Pemprov Kalimantan Barat. Mudah-mudahan semakin maju dan terdepan. Hari ini kita sudah melaksanakan kegiatan menanam sejuta pohon serentak se-Kalbar. Ini sebagai bentuk partisipasi kita dalam rangkaian HUT Pemprov tahun ini," kata Bupati Satono.