Mamuju (ANTARA) - Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi mengimbau warganya tetap tenang setelah gempa dengan magnitudo 5,8 melanda bagian wilayah Kabupaten Mamuju pada Rabu siang.
"Pemerintah akan tetap bersama masyarakat dan berharap masyarakat Mamuju tidak panik, bersikap tenang namun tetap waspada, dan mengikuti imbauan resmi pemerintah terkait gempa yang barusan terjadi," katanya di Mamuju, Sulawesi Barat.
"Pemerintah di Mamuju mengimbau agar masyarakat menjauhi bangunan tinggi dan retak, serta mencari tempat yang aman," ia menambahkan.
Baca juga: Warga Semenanjung Malaysia ikut rasakan gempa di Pasaman Barat
Baca juga: Gempa terjadi tiga kali guncang Ruteng NTT
Gempa telah mendorong warga berbondong-bondong meninggalkan kota menuju ke daerah dataran tinggi di Mamuju.
Warga memilih mengungsi di daerah pegunungan untuk menghindari dampak gempa. Sebagian warga mengungsi di Stadion Manakarra Mamuju dan Kantor Bupati Mamuju.
Baca juga: Gempa magnitudo 5.2 guncang Banda Aceh
Baca juga: Gempa Banten dirasakan hingga Sukabumi
Baca juga: Pasaman Barat masuki masa transisi darurat pascagempa
Baca juga: Kota Sorong diguncang gempa bumi bermagnitudo 5,0
Bupati Sitti Sutinah Suhardi imbau warga Mamuju tetap tenang pascagempa
Rabu, 8 Juni 2022 17:00 WIB
Pemerintah di Mamuju mengimbau agar masyarakat menjauhi bangunan tinggi dan retak, serta mencari tempat yang aman