Sukadana, Kalbar (ANTARA) - Bupati Kayong Utara, Kalimantan Barat, Citra Duani secara resmi melepas keberangkatan jamaah calon haji (JCH) sebanyak 34 orang asal kabupaten itu melalui Embarkasi Batam.
"Hari ini kami secara resmi bersama Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan melepas keberangkatan JCH asal Kalbar," kata Citra Duani dalam keterangan tertulisnya di Batam, Kamis.
Di menjelaskan, dari sebanyak 35 orang calon haji asal Kayong Utara, ada calon haji termuda asal Kayong Utara, yakni atas nama Syarif Nouval Abdul Maula yang baru berusia 19 tahun.
"Kami dari Pemkab Kayong Utara menyampaikan ucapan selamat menunaikan ibadah haji, semoga menjadi haji yang mabrur serta kembali ke tanah air dalam keadaan sehat walafiat," katanya.
Citra juga memberikan apresiasi kepada calon haji termuda asal Kayong Utara yang begitu antusias memenuhi panggilan untuk menunaikan ibadah haji.
"Semoga memberikan motivasi kepada anak-anak muda kita agar rajin beribadah," katanya.
Sebelumnya, Gubernur Kalbar, Sutarmidji melepas keberangkatan kloter pertama dan kedua asal Kalbar dengan jumlah keseluruhan sebanyak 1.139 orang.
"Untuk calon jamaah haji Kalbar yang berangkat ada 1.146 orang, terdiri atas 1.139 orang, 6 orang petugas haji daerah dan 1 orang petugas KBIHU. Sedangkan untuk hari Rabu (15/6) diberangkatkan ke Batam sebanyak 444 orang, pada 16 Juni sebanyak 442 orang, dan 17 Juni sebanyak 260 orang," katanya.
Ia memastikan semua JCH yang berangkat telah dilakukan pemeriksaan kesehatan dengan baik dan jamaah yang diterbangkan hari ini hasil tes usap PCR semuanya negatif.
Pada kesempatan itu, ia mengingatkan kepada seluruh para calon haji yang akan berangkat ke Tanah Suci untuk selalu menjaga kesehatan karena berdasarkan informasi yang didapatkan suhu udara di sana sangat panas, yakni di Mekkah mencapai 46 derajat celcius.
Seluruh JCH juga diingatkan untuk mematuhi semua perintah dari pihak panitia penyelenggara dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat agar tidak terkena COVID-19 selama melaksanakan ibadah haji.
"Saya minta untuk mengikuti aturan dan jika disuruh pakai masker, harus dipakai. Bapak-ibu jangan mengatakan tawakal, semua orang memang harus tawakal, akan tetapi usaha sehat harus didahulukan karena COVID-19 itu ada dan berbahaya, jadi, harus pakai masker agar sehat saat menjalankan ibadah haji," kata Sutarmidji.
Sementara itu keberangkatan JCH Kalbar ke embarkasi Batam menggunakan pesawat terbang Lion Air Boeing 737-800NG dengan kapasitas 180 orang dan penerbangan dari embarkasi Batam ke Jeddah menggunakan pesawat Saudi Arabia Airline yang dimulai dari tanggal 16-18 Juni 2022.
Baca juga: Sutarmidji lepas 1.139 CJH asal Kalimantan Barat
Baca juga: Bupati Sambas lepas 313 jamaah calon haji
Baca juga: 70 JCH Bengkayang berangkat 14 Juli 2019