Pontianak (ANTARA) - Panitia Perayaan Imlek dan Cap Go Meh Kota Singkawang, Kalimantan Barat menampilkan tujuh replika kelinci di Wihara Tri Dharma Bumi Raya di pusat kota setempat.
"Kehadiran tujuh replika kelinci ini tentunya menjadi daya tarik masyarakat setempat untuk mengunjunginya," kata salah satu warga setempat, Windy, di Singkawang, Selasa.
Dia mengaku senang dengan kehadiran tujuh replika kelinci tersebut.
"Adanya replika kelinci di wihara pusat kota ini tentu akan menjadi daya tarik wisatawan untuk berswafoto bersama keluarga maupun kerabat," katanya.
Wakil Ketua DPRD Singkawang Sumberanto Tjitra mengatakan perayaan Imlek dan Cap Go Meh tahun 2023 dalam kalender China merupakan Tahun Kelinci Air.
Menurutnya, kelinci merupakan binatang yang cukup jinak namun lincah.
"Artinya, meskipun dia jinak tapi juga lincah dalam gerakannya," tuturnya.
Memasuki tahun politik, dia berharap, tidak ada manuver yang berlebihan yang dapat mengacaukan kondisi negara, khususnya di Kota Singkawang.
"Jangan sampai negara ini 'chaos' (kacau), apapun yang terjadi diharapkan semuanya masih dalam kendali konstitusi," katanya.
Baca juga: Lapas Singkawang ikut meriahkan Tahun Baru Imlek 2574 dan Cap Go Meh
Baca juga: Sembilan replika naga buatan Santo Yosep akan tampil pada Imlek di Singkawang
Baca juga: Ritual tolak bala di Kelenteng Tien Kok Sie Solo jelang Imlek