Pontianak (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Kalbar terus memperkuat literasi dengan menyasar kalangan anak muda agar ada akselerasi ekonomi daerah lebih maksimal.
"Tingkat literasi memiliki peranan penting dalam memajukan ekonomi dan daerah. Sumber daya manusia dengan literasi yang baik sangat menentukan majunya ekonomi daerah," ujar Kepala KPw BI Kalbar Nur Asyura Anggini Sari di Pontianak, Sabtu.
Ia menjelaskan dari sisi hulu dan hilir pembangunan ekonomi ditentukan Sumber Daya Manusia (SDM). Pembangunan butuh investasi dan setiap investasi tersebut tentu butuh SDM yang mendukung.
"Nah, kalau literasi kita rendah bagaimana untuk mendukung investasi berupa SDM berkualitas. Semua hal butuh SDM. Literasi harus ditingkatkan untuk penguatan SDM tersebut," ucap dia.
Menurutnya kondisi anak muda saat ini seberapa jauh tingkat literasi mereka bisa dilihat aktivitas dan kiprah. Generasi sebagai penerus bangsa dan estafet kepemimpinan harus memiliki kemampuan yang luas.
Tingkat literasi bukan hanya sekedar tahun baca dan tulis namun mampu memahami baik secara teks maupun tersirat melainkan harus paham. Selanjutnya bagaimana dari pemahaman yang ada bisa menularkan ide atau inovasi. Kemudian bagaimana literasi itu berujung pada bentuk nyata berupa aksi atau produk.
"Posisi tingkat literasi kita sekarang ini terutama anak muda seperti apa bisa ukur sendiri. Apakah kita hanya sekedar menulis, membaca, paham atau membuat inovasi serta produk dari buah literasi yang didapat. Pertanyaan itu bisa dijawab sendiri. Kalau posisi kita masih tingkat rendah, maka perlu percepatan," jelas dia.
Menurutnya saat tingkat literasi di Indonesia perlu dimaksimalkan dan perlu peran semua pihak. Dari 70 negara posisi literasi Indonesia ke-62. BI Kalbar sendiri setiap tahunnya terus berupaya meningkatkan literasi seperti menghadirkan Festival Literasi Khatulistiwa dengan beragam kegiatan terkait.
"Selain itu dikaitkan literasi dan SDM, BI Kalbar juga menyiapkan pojok baca atau BI Corner. Kemudian ada juga pemberian beasiswa yang menyasar tiga perguruan tinggi dan dua SMK di Kalbar. Setiap tahun beasiswa yang diberikan untuk 235 pembaca," jelas dia.
