Pontianak (ANTARA) - Kepolisian Daerah Kalimantan Barat memberangkatkan 646 lulusan Bintara Gelombang II tahun anggaran 2023 menuju Sepolwan, SPN, Pusdik Brimob dan Pusdik Polair untuk mengikuti pembekalan.
"Kemarin kita telah menggelar sidang terbuka kelulusan akhir penerimaan Bintara Polri dan Tamtama Polri Tahun Anggaran 2023, di mana Sidang Kelulusan Akhir Penerimaan Bintara Polri dilaksanakan pada tanggal 19 Juli 2023, sedangkan Sidang Akhir Penerimaan Tamtama Polri dilaksanakan pada tanggal 21 Juli 2023 dan hari ini mereka diberangkatkan ke pusat pendidikan untuk mendapatkan pembekalan," kata Karo SDM Polda Kalbar Kombes Pol Sugiarto, di Pontianak, Sabtu.
Pada kesempatan itu, Sugiarto mengucapkan selamat kepada peserta yang lulus, bagi yang belum lulus akan diberikan kesempatan pada penerimaan berikutnya, dan dirinya menyampaikan agar peserta yang belum dinyatakan lulus agar tidak berkecil hati dan tetap semangat.
Dirinya juga mengingatkan bahwa ini merupakan hasil seleksi melalui perjuangan, pembelajaran, pelatihan dan doa. Sehingga dihasilkan peserta sebagai generasi penerus Polri yang tangguh dan berintegritas dalam menghadapi tantangan tugas yang semakin berat kedepannya.
"Dalam penerimaan tahun ini jumlah total casis Polda Kalbar yang lulus berjumlah 646 peserta, Bintara Gelombang II tahun 2023 sebanyak 378 orang Pria PTU Reguler, 26 orang dari Bintara PTU Wanita," tuturnya.
Lanjutnya, Bintara Gelombang 1 tahun 2024 sebanyak 185 orang Pria PTU Reguler, 6 dari Bintara PTU Wanita. Sedangkan untuk Tamtama Polri sebanyak 51 orang terdiri dari 48 Brimob dan 3 Polair.
"Proses seleksi ini dilaksanakan secara terpadu dengan melalui tahapan seleksi yang sangat ketat mulai dari Rikmin awal, Rikkes Tahap I, Uji Akademik dan Antropometri, Rikkes Tahap II, Uji Jasmani, Uji Psikologi dan PMK, Rikmin Tahap Akhir hingga Supervisi dari Panitia Pusat," katanya.
Para peserta telah melewati berbagai tahapan seleksi, dan pada hari ini sidang akhir yang merupakan penentuan dan hasil yang dicapai, oleh usaha yang maksimal dari para peserta.
"Peserta yang telah dinyatakan lulus, akan mengikuti pendidikan pada tanggal 25 Juli 2023. Tentunya di harapkan untuk para peserta yang dinyatakan lulus, agar bisa terus menjaga diri dan kesehatan hingga masa pendidikan tiba," katanya.