Kapuas Hulu (ANTARA) - Dua desa di Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat resmi dijadikan sebagai kampung moderasi beragama percontohan dalam menjaga kerukunan dan keharmonisan antarumat beragama di daerah tersebut.
"Kerukunan umat beragama harus selalu kita rawat dan jaga, kita komitmen hidup berdampingan dengan penuh rasa kekeluargaan sehingga selalu tercipta kedamaian," kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kapuas Hulu Mad Rais, saat peluncuran Kampung Moderasi Beragama, di Putussibau Kapuas Hulu, Selasa.
Disampaikan Rais, dua desa yang dijadikan kampung moderasi beragama yaitu Desa Sibau Hulu Kecamatan Putussibau Utara dan Desa Kedamin Darat Kecamatan Putussibau Selatan.
Menurut dia, dua desa tersebut sebagai cermin kehidupan masyarakat yang damai dan rukun antar umat beragama.
"Sesungguhnya sejak nenek moyang kita telah menjaga kerukunan dan kedamaian dan itu harus kita pelihara dan jaga dengan baik," katanya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat Muhajirin Yanis menjelaskan kampung moderasi beragama tersebut merupakan salah satu program prioritas Kementerian Agama yang telah terbentuk di 14 kabupaten dan kota wilayah Kalimantan Barat.
Dia mengatakan membangun kerukunan tidak seperti membangun infrastruktur atau fisik, dari mana mengetahuinya yaitu masyarakat aman, rukun dan harmonis di sebuah wilayah.
"Alhamdulillah di Kapuas Hulu kabupaten yang terakhir, telah terbentuk kampung moderasi beragama," jelas Muhajirin.
Muhajirin juga memuji sinergi semua pihak hingga lapisan masyarakat di wilayah Kapuas Hulu, sebab itu komitmen bersama dalam mewujudkan keharmonisan serta kerukunan umat beragama.
Di sisi lain Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan menyampaikan pemerintah daerah setempat menyambut baik terbentuknya Kampung Moderasi Beragama di Desa Sibau Hulu dan Desa Kedamin Darat wilayah Kapuas Hulu.
"Dua desa itu bisa dijadikan contoh dari desa lain di Kapuas Hulu dengan tetap komitmen menjaga kerukunan umat beragama," katanya.
Dikatakan Fransiskus, sampai saat ini masyarakat Kapuas Hulu selalu hidup berdampingan di tengah perbedaan suku dan agama, sehingga tercipta keharmonisan dengan penuh rasa kekeluargaan antarumat beragama.
"Menjaga kerukunan antarumat beragama tanggung jawab kita semua dan itu sejalan dengan visi dan misi mewujudkan Kapuas Hulu yang harmonis, energik, berdaya saing, amanah dan terampil yaitu Kapuas Hulu Hebat," kata Fransiskus.
Baca juga: Dua desa di Bengkayang ditetapkan menjadi kampung moderasi beragama
Baca juga: Yaqut apresiasi pembentukan Kampung Moderasi Beragama Kubu Raya