Melawi (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Melawi wilayah Kalimantan Barat(Kalbar) menyelidiki penemuan mayat seorang bayi perempuan yang terbungkus dalam kantong plastik di Dusun Kuala Belian Desa Pall Kecamatan Nanga Pinoh daerah setempat.
"Saat ini kami sedang melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkapkan pelaku yang membuang bayi tersebut," kata Kapolres Melawi AKBP Muhammad Syafi'i, di Melawi, Rabu.
Dijelaskan Syafi'i, mayat bayi perempuan yang diperkirakan baru berusia tiga hari itu ditemukan di semak belukar terbungkus handuk berwarna hijau dalam kantong plastik hitam di Dusun Kuala Belian Desa Pall Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi.
Menurut dia, jasad bayi itu telah dimakamkan, namun pihaknya (polisi) telah mengamankan barang bukti berupa handuk dan kantong plastik yang dijadikan pembungkus jasad bayi oleh pelaku yang tidak bertanggungjawab.
Atas peristiwa tersebut, Syafi'i mengimbau kepada masyarakat khususnya kalangan muda untuk menghindari pergaulan bebas dan membentengi diri dengan keimanan dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Selain itu, peran orang tua juga sangat penting dalam memperketat pengawasan terhadap generasi muda terutama menghadapi perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat.
"Tentu kami sangat prihatin atas penemuan mayat bayi yang tidak berdosa itu, kami sedang berupaya mengungkap pelaku yang tega membuang bayinya," kata Syafi'i.