Kapuas Hulu, Kalbar (ANTARA) - Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Agustinus Sargito mengatakan sampai saat ini harga kebutuhan pokok atau sembako di daerah tersebut relatif stabil dan terkendali.
"Pantauan minggu keempat bulan ini harga sembako relatif stabil sejumlah kebutuhan pokok tidak mengalami kenaikan harga, bahkan harga cabai turun," kata Agustinus Sargito kepada ANTARA di Putussibau Kapuas Hulu, Kamis.
Sargito merinci harga pantauan harga sembako di pasaran pada minggu ketiga sampai dengan minggu keempat, di antaranya harga beras premium Rp19.900 per kilogram, sedangkan beras lokal seharga Rp24 ribu per kilogram.
Beras medium dengan harga Rp120 ribu per karung 10 kg dan Rp12.500 per kilogram. Gula pasir dengan harga Rp18 ribu per kilogram, kopi berkisar Rp25 ribu hingga Rp75 ribu per kilogram.
Minyak goreng seharga Rp19 ribu per liter, daging sapi Rp170 ribu per kilogram, daging ayam Rp50 ribu per kilogram.
Selain itu, kata Sargito, untuk harga telur Rp1.900 per butir, ikan tongkol Rp45 ribu per kilogram, sotong seharga Rp100 ribu per kilogram, udang suluh Rp75 ribu per kilogram, ikan kembung Rp45 ribu per kilogram.
Bawang merah dan bawang putih masing-masing Rp45 ribu per kilogram.
Sedangkan, harga cabai merah keriting yang semula Rp80 ribu per kilogram, turun menjadi Rp70 ribu, cabai kering Rp100 ribu per kilogram dan cabai rawit dari Rp90 ribu per kilogram turun menjadi Rp80 ribu.
Sargito menjelaskan yang mengalami kenaikan hanya kol semula seharga Rp20 ribu per kilogram, naik menjadi Rp25 ribu per kilogram
"Kenaikan harga beberapa komoditas itu karena memang sudah dari distributornya, akan tetapi masih relatif terjangkau dan pasokan sembako masih aman," katanya.
Dinas Perdagangan Kapuas Hulu Kalbar sebut harga sembako masih terkendali
Jumat, 31 Mei 2024 7:58 WIB