Ankara (ANTARA) - Hampir 100 warga Palestina tewas dalam serangan gencar Israel di Jalur Gaza selama 24 jam terakhir, menambah jumlah korban tewas secara keseluruhan sejak 7 Oktober lalu menjadi 41.788, kata kementerian kesehatan di wilayah yang dicabik peperangan itu pada Kamis (3/10).
Pernyataan kementerian menambahkan bahwa sekitar 96.794 lainnya luka-luka dalam serangan yang masih berlangsung.
"Pasukan Israel menewaskan 99 orang dan melukai 169 lainnya dalam delapan pembantaian keluarga selama 24 jam terakhir," kata kementerian tersebut.
"Banyak orang masih terjebak di bawah reruntuhan bangunan dan di jalanan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka," tambah kementerian itu.
Baca juga: Rusia telah kirim 33 ton bantuan kemanusiaan ke Lebanon
Mengabaikan resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata segera, Israel melanjutkan serangan brutalnya di Jalur Gaza sejak serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu.
Serangan tak henti dan tanpa pandang bulu Israel itu menyebabkan hampir seluruh penduduk Gaza mengungsi di tengah blokade yang menyebabkan kelangkaan parah bahan makanan, air bersih dan obat-obatan.
Israel juga menghadapi tudingan genosida di Mahkamah Internasional atas tindakannya di Gaza.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Liga Arab gelar pertemuan darurat bahas serangan Israel ke Lebanon
Korban tewas mendekati 41.800, setelah Israel bunuh 99 lebih warga Gaza
Jumat, 4 Oktober 2024 9:54 WIB