Jakarta (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Natal dan Tahun Baru Pertamina di Medan, Sumatera Utara (Sumut) memastikan ketersediaan dan distribusi bahan bakar minyak (BBM) serta LPG berjalan lancar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama libur akhir tahun di daerah ini.
Direktur Manajemen Risiko Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga Rahman Pramono Wibowo mengatakan bahwa pihaknya menyiapkan layanan khusus untuk menjamin kelancaran distribusi energi di Sumut.
“Di Sumatera Utara kami mengoperasikan 287 SPBU Siaga di jalur strategis, tujuh titik Modular Kiosk Pertamina Siaga serta 45 unit mobil tangki stand-by untuk memastikan distribusi BBM tetap lancar di titik-titik pusat keramaian perayaan natal dan tahun baru," kata Rahman dalam keterangan di Jakarta, Selasa.
Selain itu, terdapat 32 unit motorist yang siap melayani pengantaran BBM ke lokasi saat kondisi emergency.
Selain BBM, Rahman menyampaikan bahwa untuk memenuhi kebutuhan LPG, Pertamina Patra Niaga pun telah menyiapkan 87 SPPBE LPG Siaga, 932 agen LPG (PSO & NPSO) Siaga, 37.236 pangkalan LPG PSO siaga, dan 7.206 pangkalan LPG NPSO siaga di wilayah tersebut.
Sebelumnya, Wakil Menteri Energi Sumber Daya Mineral (Wamen ESDM) Yuliot melakukan kunjungan kerja untuk memantau kesiapan Satgas Natal dan Tahun Baru Pertamina di Medan, Sumut pada Senin (23/12).
Dalam kunjungannya Yuliot didampingi oleh Kepala BPH Migas Erika Retnowati, dan Direktur Manajemen Risiko Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga Rahman Pramono Wibowo.
Wamen ESDM melakukan peninjauan di beberapa titik, di antaranya Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) Agung Sarana Terminal, Fuel Terminal Medan Group, dan SPBU Pertamina 11.201.101.
Pada Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, diprediksi permintaan BBM dan LPG akan meningkat khususnya di wilayah Medan dan Sumut.
Yuliot mengungkapkan bahwa ketersediaan BBM dan LPG selama periode natal dan tahun baru di daerah tersebut dalam keadaan aman.
"Kami dari posko nasional Kementerian ESDM melakukan pengecekan lapangan terhadap ketersediaan BBM dan LPG. Alhamdulillah ini aman untuk ketersediaan dalam rangka Natal 2024 dan menyambut Tahun Baru 2025. Ketersediaan distribusi dilakukan secara baik sehingga ketersediaan BBM dan LPG, relatif aman,” ujar Yuliot.
Jaminan ketersediaan energi tersebut telah disiapkan Pertamina dengan penambahan stok, baik dari produk BBM maupun LPG, serta memastikan seluruh proses distribusi dapat berjalan dengan baik.
“Kami menambah stok BBM di seluruh stasiun pengisian, karena adanya penambahan permintaan rata-rata sebanyak 5 persen dari suply normal. Stok sudah ditambah dari suplai normal, sehingga tidak akan ada kelangkaan," ujar Yuliot.
Dalam rangkaian kunjungan, selain menyapa pengunjung yang sedang mengisi BBM, Wamen ESDM bersama Direktur Manajemen Risiko Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga Rahman Pramono Wibowo, juga memberikan bingkisan kepada awak mobil tangki, dan pekerja di SPBU sebagai bentuk apresiasi atas upaya mereka dalam memenuhi kebutuhan energi BBM dan elpiji untuk masyarakat di Medan, Sumut.
Di tempat terpisah, VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan bahwa seluruh upaya tersebut dilakukan oleh Pertamina bersama Satgas Natal dan Tahun Baru dan seluruh pihak terkait untuk menjaga ketersediaan energi serta demi memberikan layanan terbaik untuk masyarakat di seluruh Indonesia.
"Ini merupakan layanan untuk masyarakat dalam rangka natal dan tahun baru agar bisa berjalan lancar. Semoga dengan upaya ini masyarakat yang beribadah bisa menjalankannya dengan baik bersama keluarga. Masyarakat yang menikmati libur natal dan tahun baru bisa berwisata dengan aman dan nyaman," kata Fadjar pula.