Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Personel Polsek Surade, Sukabumi mengungkap penyebab terjadinya kecelakaan tunggal di Jalan Raya Cikaso, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Minggu (26/1) malam yang menewaskan seorang pelajar dan satu lainnya kritis.
"Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan lalu lintas di Desa Jagamukti, Kecamatan Surade ini karena diduga korban yang mengendarai sepeda motor Honda Beat F 6115 UAN dan berboncengan dengan rekannya mengantuk dan kehilangan konsentrasi sehingga menabrak bagian belakang truk yang sedang terparkir di bahu jalan," kata Kapolsek Surade Ade Hendra di Sukabumi, Senin.
Adapun identitas korban meninggal dunia adalah Haikal Akbar (16) berstatus sebagai pelajar yang merupakan pengendara sepeda motor, sementara Ali Maskan Musa (17) yang juga merupakan pelajar sebagai rekan korban atau penumpang.
Kedua korban merupakan warga Kampung Caringin, RT 004/006, Desa Jagamukti, Kecamatan Surade. Untuk jenazah Haikal sudah dijemput oleh pihak keluarganya untuk dikebumikan, sementara Ali masih dalam perawatan intensif di RSUD Jampangkulon.
Dari hasil pemeriksaan luar, korban Haikal mengalami luka pada bagian atas hidung dan bibir diduga karena membentur bagian belakang truk, sementara luka yang diderita Ali terdapat di bagian pelipis mata bagian kiri diduga akibat membentur aspal saat terjatuh dari sepeda motor.
Menurut Ade, saat kecelakaan tersebut terjadi, kondisi Jalan Raya Cikaso sedang turun hujan deras dan sepi dari aktivitas masyarakat maupun kendaraan yang melintas.
Sehingga, kejadian kecelakaan ini baru diketahui warga sekitar setelah beberapa saat kemudian, di mana ada seorang warga yang melihat kedua korban tergeletak di aspal dalam kondisi tidak sadarkan diri.
Adapun kronologis kejadian Haikal yang membonceng Ali menggunakan sepeda motor Honda Beat melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Desa Cidahu, Kecamatan Cibitung.
Kondisi penerangan jalan yang minim, hujan deras dan diduga korban mengantuk sehingga pengendara memacu kendaraannya agar bisa dengan cepat sampai di rumah.
Namun karena mengantuk, korban diduga kehilangan konsentrasi sehingga tidak melihat adanya truk bernomor polisi F 8162 TB yang sedang terparkir di bahu Jalan Raya Cikaso.
Haikal yang tersadar tidak sempat menghindar atau mengurangi kecepatan laju sepeda motor sehingga menabrak bagian belakang truk yang dikemudikan Dinda Setiawan (37) warga Kampung Cigaru, RT 014/002, Desa Cidahu, Kecamatan Cibitung.
Hingga saat ini sopir truk dan sejumlah saksi yang berada di lokasi masih dimintai keterangan oleh pihak kepolisian untuk mengungkap kejadian kecelakaan yang menewaskan seorang pelajar dan satu pelajar lainnya kritis.