Lebak (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan tiga daerah di Provinsi Banten dilanda cuaca buruk yang ditandai hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat/petir dan angin kencang sepanjang Kamis.
Ketiga daerah itu yakni Kabupaten Lebak bagian timur dan tengah, Kabupaten Serang bagian utara dan barat, serta Kota Cilegon.
BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Kelas 1 Serang dalam laporan yang dikutip di Lebak menyebutkan potensi cuaca buruk di Provinsi Banten itu dapat menimbulkan bencana alam, seperti banjir dan longsor, sehingga masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan.
Selain itu juga pelaku pelayaran, seperti nelayan, kapal tongkang, kapal ferry agar waspada potensi tinggi gelombang 1,25 - 2,5 meter (sedang) di wilayah perairan selatan Pandeglang, Selat Sunda barat Pandeglang, dan perairan selatan Lebak.
Cuaca pagi hari cerah berawan hingga hujan ringan di Pulomerak, Bojonegara, Tanara, Teluknaga.
Selanjutnya pada sang hari berawan, hujan sedang di Cibeber, Cirinten, Bojongmanik, serta hujan ringan di Gunung Kencana, Malingping, Bayah, Cibaliung, Cikeusik, Munjul Cimanggu, dan Carita. Begitu juga di Labuan, Mandalawangi, Padarincang, Ciruas, Taktakan, Mekar Baru, Jambe, Tigaraksa, Teluknaga, Cisauk, Tangerang, Serpong, Ciputat.
Sedangkan pada malam hari berawan hingga hujan ringan di Rangkasbitung dan dini hari berawan hingga hujan sedang di Pulomerak, Cilegon, dan Bojonegara, serta hujan ringan di Anyer, Kramatwatu, Kasemen, Tanara, Kronjo, Mauk, Cimanggu, Cibaliung, Cikeusik, dan Carita.
Suhu udara antara 22 - 32 derajat Celcius dantingkat kelembapan udara 55 – 95 persen, sementara angin bergerak dari arah timur laut hingga tenggara dengan kecepatan 05 – 35 km/jam.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan untuk mengurangi risiko kebencanaan sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.