Pontianak (ANTARA) - Menyambut peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Bank Kalbar menyelenggarakan acara Bimbingan Kerohanian yang diisi dengan santunan bagi anak yatim, piatu, dan dhuafa. Kegiatan yang melibatkan keluarga besar Bank Kalbar ini berlangsung pada Selasa (9/9) dan menggandeng Rumah Zakat sebagai mitra pelaksana.
Dalam sambutannya, Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi tidak hanya menekankan semangat berbagi, tetapi juga menyoroti ancaman nyata yang membahayakan generasi muda dan integritas individu, yaitu judi online (judol).
"Di tengah bahaya judol yang merebak, kita harus bisa membentengi diri," tegas Rokidi. Ia mengingatkan agar setiap harta yang diperoleh dan digunakan harus melalui cara yang baik dan halal. "Jangan pernah menyentuh judi, baik offline apalagi online, karena tidak ada manfaatnya sama sekali. Perilaku judol dapat menyebabkan seseorang melakukan fraud yang merugikan tidak hanya dunia tapi juga akhirat."
Peringatan ini relevan dalam konteks dunia kerja dan bisnis yang mengedepankan kepercayaan dan kejujuran.
Acara semakin khidmat dengan tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz Anas Sa'id Azzu'bi. Beliau mengajak jamaah untuk meneladani akhlak mulia Nabi Muhammad SAW, yang sejak kecil telah menjadi anak yatim piatu.
Ustadz Anas mengutip sabda Nabi, "Saya dan orang yang menjamin anak yatim di dalam surga jaraknya seperti ini," sambil merapatkan jari telunjuk dan jari tengahnya. "Didalam harta kita ada hak anak yatim dan fakir miskin. Sangat tepat sekali Bank Kalbar menggelar acara ini seraya memberikan santunan. Semoga seluruh harta yang dikeluarkan dibalas kebaikan pahala berlipat ganda di akhirat kelak."
Ustadz Anas lebih lanjut menekankan bahwa dakwah Nabi adalah praktik nyata, bukan sekadar teori. "Nabi bersabda, 'Aku diutus ke muka bumi ini untuk menyempurnakan akhlak'. Bahkan, Rasulullah SAW mendoakan orang kafir yang selalu meludahi Beliau ketika orang tersebut sakit. Rasulullah baik kepada siapa saja, tanpa memandang agama, suku, dan budaya."
Kegiatan ini tidak hanya menjadi wujud kepedulian sosial Bank Kalbar terhadap masyarakat kurang mampu, tetapi juga menjadi pengingat bagi seluruh keluarga besar Bank Kalbar untuk senantiasa meneladani akhlak Nabi dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan kerja, keluarga, maupun masyarakat. Melalui acara seperti ini, Bank Kalbar berkomitmen untuk membangun tidak hanya aspek bisnis, tetapi juga karakter dan spiritualitas sumber daya manusianya.
