Kayong Utara, Kalbar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kayong Utara Kalimantan Barat menerima Bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) dari Kementerian Pertanian melalui sinergi Tani Merdeka Indonesia (TMI).
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pertanian, senator kita Daud Yordan dan TMI, yang telah berkolaborasi membantu petani kami, terhadap kebutuhan alat mesin pertanian, semoga ini bagian dari ikhtiar kita bersama untuk membangun serta mengabdi kepada daerah dan bangsa ini," kata Bupati Kayong Romi Wijaya, Senin.
Bupati menegaskan, sektor pertanian memiliki peran penting sebagai penopang ekonomi masyarakat di Kayong Utara.
"Bantuan ini merupakan bentuk dukungan nyata bagi para petani untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi kerja, dan kesejahteraan masyarakat tani,” ujar Romi.
Kendati begitu, ia juga menyoroti kondisi geografis daerah yang sebagian besar berupa kawasan hutan, sehingga perlu strategi pertanian yang lebih cermat dan berkelanjutan.
"Daerah kita ini sekitar 50 persen merupakan kawasan hutan dengan berbagai jenis, ada hutan lindung, hutan produksi, dan lain-lain. Jadi, kalau kita hanya terpaku pada ekstensifikasi (usaha penambahan luas lahan) untuk meningkatkan produksi pertanian, tentu banyak kendala karena terbentur regulasi terkait kawasan hutan,” ucapnya.
"Oleh karena itu, strategi yang paling efektif adalah intensifikasi pertanian, yaitu bagaimana kita mengoptimalkan lahan yang sudah ada dengan cara yang lebih modern, efisien, dan ramah lingkungan, katanya menambahkan.
Bupati Romi juga berharap agar Tani Merdeka Indonesia terus memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah, khususnya dalam bidang pendampingan teknis, pelatihan, dan pengembangan pasar hasil pertanian.
"Kami juga berharap TMI dapat terus menjalin sinergi dengan pemerintah daerah dalam berbagai bentuk program baik berupa pendampingan, pelatihan, bantuan sarana produksi, maupun pengembangan pasar hasil pertanian di masa mendatang," kata Bupati Romi.
