Pontianak (Antara Kalbar) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat pertahankan predikat Nilai B dalam Akuntabilitas Kinerja Tahun 2015, sehingga mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat dimana Gubernur Kalbar, Cornelis menerima penghargaan itu secara langsung dari Wakil Presiden Jusuf Kalla di istana Wapres, Selasa.
"Penghargaan ini juga kita dapatkan pada tahun 2014 lalu dan kita sangat bersyukur karena masih bisa mempertahankan prestasi ini. Apa yang telah didapatkan ini merupakan hasil kinerja yang telah dinilai dari berbagai aspek, sehingga duatahun berturut-turut kita bisa mendapatkan nilai B," kata Cornelis, Rabu.
Menurutnya, meski mendapatkan nilai B, namun pihaknya tetap akan melakukan evaluasi dan memperbaiki apa saja yang telah dan harus dilakukan. Dalam melakukan evaluasi tersebut, pihaknya akan mengutamakan kriteria-kriteria penilaian yang telah diberikan oleh setiap tim penilai.
"Ada tujuh hal yang disampaikan oleh bapak wakil presiden tentunya menjadi pegangan dimana etos kerja menjadi budaya yang melekat, para pegawai akan selalu berlomba-lomba dalam memajukan kinerja, berlomba dalam membuatkan yang terbaik, dan lebih lagi meningkatkan hasil kinerjanya bagi sebuah organisasi. Hingga pada akhirnya hasil kinerja dan evaluasi yang memiliki arti yang sangat penting dalam membangun akan tercapai," tuturnya.
Pihaknya akan mempelajari tujuh hal tersebut dan memberikan masukan-masukan pada setiap instansi agar pada tahun berikutnya paling tidak kita bisa lebih baik lagi.
(U.KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
"Penghargaan ini juga kita dapatkan pada tahun 2014 lalu dan kita sangat bersyukur karena masih bisa mempertahankan prestasi ini. Apa yang telah didapatkan ini merupakan hasil kinerja yang telah dinilai dari berbagai aspek, sehingga duatahun berturut-turut kita bisa mendapatkan nilai B," kata Cornelis, Rabu.
Menurutnya, meski mendapatkan nilai B, namun pihaknya tetap akan melakukan evaluasi dan memperbaiki apa saja yang telah dan harus dilakukan. Dalam melakukan evaluasi tersebut, pihaknya akan mengutamakan kriteria-kriteria penilaian yang telah diberikan oleh setiap tim penilai.
"Ada tujuh hal yang disampaikan oleh bapak wakil presiden tentunya menjadi pegangan dimana etos kerja menjadi budaya yang melekat, para pegawai akan selalu berlomba-lomba dalam memajukan kinerja, berlomba dalam membuatkan yang terbaik, dan lebih lagi meningkatkan hasil kinerjanya bagi sebuah organisasi. Hingga pada akhirnya hasil kinerja dan evaluasi yang memiliki arti yang sangat penting dalam membangun akan tercapai," tuturnya.
Pihaknya akan mempelajari tujuh hal tersebut dan memberikan masukan-masukan pada setiap instansi agar pada tahun berikutnya paling tidak kita bisa lebih baik lagi.
(U.KR-RDO/N005)
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015