Pontianak (Antara Kalbar) - Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kalimantan Barat, Anthony Sebastian Runtu merelakan ruang kerjanya digunakan sebagai media center untuk memaksimalkan kinerja dinas tersebut dalam memberikan informasi kepada publik.

"Karena dinas ini baru saja dipecah dari dinas Perhubungan, sehingga kita juga belum memiliki gedung dinas sendiri dan saat ini kita menggunakan gedung eks Korpri. Namun, ini tentu bukan menjadi satu alasan untuk tidak bekerja, makanya dengan segala keterbatasan yang ada, kita tetap memberikan informasi kepada masyarakat melalui Media Center ini," kata Anthony, usai menggelar pertemuan dengan beberapa instansi pemerintahan dan media di Pontianak, Senin.

Dia menjelaskan, karena keterbatasan ruang yang ada, dirinya rela tidak memiliki ruang kerja, dan menyulap ruang kerjanya menjadi aula pertemuan yang dalam waktu dekat akan dijadikannya media center.

"Sementara ini, untuk menandatangani arsip-arsip dinas, saya yang mendatangi sekretaris atau kabid terkait. Tidak masalah, toh ini tidak menurunkan martabat saya sebagai kepala dinas," katanya sambil tertawa.

Anthony menambahkan, dirinya menyadari betul keberadaan Media Center memiliki peran dan fungsi sebagai pusat pelayanan informasi publik dalam penyebarluasan aktivitas pemerintahan kepada masyarakat.

"Media Center juga berperan sebagai pertukaran informasi daerah ke pusat dan dari pusat ke daerah," tuturnya.

Untuk itu, dirinya akan secepatnya mengusahakan keberadaan Media Center tersebut yang tentu dilengkapi dengan berbagai kebutuhan yang ada di dalamnya.

"Nantinya media center ini akan menjadi tempat pertukaran dan penyebaran informasi dan diharapkan ini bisa didukung oleh rekan-rekan media yang dapat memanfaatkannya untuk membantu kita," katanya. 

(KR-RDO/N005)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017