Pontianak (Antaranews Kalbar) - Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura (Distan TPH) Kalbar berhasil meraih stan terbaik dari 64 stan di Kalbar Expo 2018 yang sukses digelar di Pontianak Convention Center (PCC), 26-29 Juli 2018.

 "Kita bersyukur untuk kesekian kalinya meriah stan terbaik di Kalbar Expo berdasarkan penilaian juri. Itu tentu tidak terlepas peran semua teman - teman dan motivasi dari kepala dinas," ujar Kabid Tanaman Pangan Distan TPH Kalbar, Dony? Saiful Bahri di Pontianak, Senin.

Dony menjelaskan hasil yang ada karena? jauh - jauh hari dipersiapan oleh tim seperti mematangkan konsep apa yang akan dipajang dan edukasi apa yang didapat pengunjung saat pameran berlangsung.

"Secara umum dalam pameran kita memajang komoditi unggulan Kalbar baik dari tanaman pangan dan hortikultura. Untuk produk dari tanaman pangan seperti beras uncak dari Kapuas Hulu, beras merah dan lainnya. Sedangkan dari hortikultura seperti lidah buaya, keladi hitam dan lainnya," papar dia.

Lanjutnya, di stan, pengunjung mendapat informasi lengkap terkait tanaman pangan mulai jenis, bibit, bagaimana budidaya dan lainnya.

"Kita siapkan video, majalah, brosur dan lainnya ketika ke stan kita. Informasi dan edukasi terkait pertanian kita sajikan dan mungkin itu menjadi penilai dari juri sehingga kami menang," papar dia.

Sementara itu, Kabid Hortikultura, Emdang Kusumayanti mengatakan selain mengikuti pameran seperti di Kalbar Expo, pihaknya juga gencar promosi ke luar daerah untuk mengenalkan komoditi unggulan Kalbar.

"Dalam setiap pameran kita mengangkat produk - produk? tanaman pangan dan hortikultura untuk go internasional.? Kita kemas sedemikian rupa di setiap pameran sehingga menarik pengunjung. Kita akan terus memaksimalkan peran kita," jelas dia.

Sementara itu juga Kadistan TPH Kalbar, Heronimus Hero mengatakan pihaknya sanggat berbangga dan beryukur dalam Kalbar Expo Distan TPH Kalbar yang terbaik. Hal itu menurutnya tidak terlepas dari kerja keras dan kesungguhan dari Satgas Promosi.

"Upaya kita dalam mengedukasi masyarkaat terkait pembangunan pertanian melalui pameran sangat cukup berhasil karena mampu memberikan edukasi dengan baik kepada masyarkaat. Harapanya untuk ke depanya lebih baik lagi. Tentu nomor satu stan? terbaik bukan tujuan utama namun itu bisa menjadi indikator kinerja kita yang bersunguh - sungguh," jelas dia.

Menurutnya bahwa tentu dalam membangun? pertanian bukan hanya dengan promosi melalui pameran? saja namun melalui cara lain seperti media massa dan media sosial seiring kemajuan informasi dan teknologi saat ini.

"Saat ini media sosial kian efektif untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pertanian . Oleh karena itu kita gencar mempromosikan pentingnya pertanian dan keuntungan usaha tani," kata dia.

Kalbar Expo 2018 merupakan pameran yang mensinergikan antara investasi, pariwisata dan perdagangan, dan juga menampilkan berbagai hasil pembangunan yang telah dicapai serta informasi pelayanan perijinan yang diberikan oleh Pemerintah Daerah di berbagai sektor.

 

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018