Polres Landak mengundang sebanyak 300 calon Kepala Desa yang akan mengikuti PIlkades serentak di kabupaten itu, untuk bersama-sama mendeklarasikan Pilkades serentak damai.

"Sebanyak 300 calon kades ini berasal dari 50 desa yang pada delapan kecamatan di Landak (Kecamatan Ngabang, Jelimpo, Sengah Temila, Mandor, Sebangki, Menjalin, Menyuke, dan Mempawah Hulu) yang akan mengikuti pilkades serentak," kata Kapolres Landak AKBP Ade Kuncoro di Ngabang, Selasa.

Dia merincikan, untuk Kecamatan Ngabang sebanyak 14 desa yang akan melaksanakan Pilkades, Kecamatan Mempawah Hulu sebanyak lima desa, Kecamatan Menjalin sebanyak tiga desa, Kecamatan Mandor sebanyak empat desa, Kecamatan Menyuke sebanyak satu desa, Kecamatan Sengah Temila sebanyak 10 desa, Kecamatan Sebangki sebanyak dua desa, Kecamatan Jelimpo sebanyak 11 desa.

Baca juga: Logistik pilkades Kubu Raya dipastikan sesuai jadwal

Pada kesempatan itu dia berpesan kepada para calon Kepala Desa Serentak agar untuk selalu berkomitmen dan bersinergi sesuai dengan Undang-undang Nomor 2 Tahun 2002 adalah sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, memelihara situasi Kamtibmas yang kondusif dan penegakan hukum.

"Kami minta kepada kita semua untuk berkomitmen dan bersinergi dalam menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika," tuturnya.

Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan pengucapan ikrar bersama calon kepala desa menciptakan Pilkasdes Kabupaten Landak yang aman dan damai.

Ditempat yang sama, Bupati Landak Karolin Margret Natasa mengatakan, tahapan Pilkades tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya dalam upaya kegiatan Pilkades aman dan lancar.

Baca juga: Bupati Muda ajak masyarakat kawal pelaksanaan Pilkades serentak

"Tahapan pemilihan Kepala Desa secara serentak di Kabupaten Landak sudah berlangsung dan tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya, dikarenakan adanya deklarasi damai. Oleh karena itu, melalui kegiatan Deklarasi Damai Focus Group Discussion (FGD) dan upaya-upaya yang kita lakukan pada hari ini kegiatan Pilkades dapat berlangsung dengan aman dan lancar," katanya.

Selain itu, Karolin meminta kepada para calon Kepala Desa terpilih nantinya agar selalu mengutamakan komitmen dalam mengupayakan kenyamanan di wilayahnya masing-masing.

"Kita akan melakukan Pilkada kurang lebih 50 desa se-Kabupaten Landak. Saya beserta para forkopimda berharap agar komitmen Bapak dan Ibu untuk menjadi calon pimpinan di desa dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya masing-masing," kata Karolin.

Baca juga: Bupati ingkatkan PNS Landak netral dalam pilkades

Demi terciptanya suatu keteraturan dan ketertiban dalam masyarakat terciptanya segala bentuk pelayanan yang baik kepada masyarakat, dan terwujudnya suatu tingkat kepercayaan dan kepuasan masyarakat desa, terhadap kinerja dan kapasitas pemerintah desa dan badan permusyawaratan desa dalam wilayah Kabupaten Landak. Dalam hal ini Karolin meminta agar para calon Kepala Desa mematuhi segala aturan dan tahapan yang sudah ditetapkan.

"Sebagai calon Kepala Desa wajib mengikuti dan mematuhi setiap tahapan pada penyelenggaraan pemilihan Kepala Desa serentak Tahun 2019, dan apabila terdapat Komplain ataupun Keberatan pada masalah daftar pemilih tetap (DPT) jangan dipermasalahkan pada tahapan akhir, karena sudah melewati waktu tahapan yang sudah ditentukan," tuturnya.

Mekanisme dalam penyaringan dan penjaringan bakal calon Kepala Desa di Kabupaten Landak tentunya menjadi hal yang sangat penting dan harus dilakukan dengan baik. Hal ini Bupati Landak itu menghimbau agar para calon Kepala Desa mampu menetralisir keadaan, dengan harapan, Komunikasi antar para pihak dapat berjalan baik dan kepentingan umum tetap terpenuhi.

"Saya minta kepada Kepala Desa yang akan terpilih nanti supaya mau dan segera meningkatkan kemampuan atau keahlian personal, di segala bidang secara cepat maupun berkala, serta berkelanjutan dan terus menerus dengan berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku," kata Karolin.

Baca juga: Logistik Pilkades Kubu Raya masih kekurangan 396 TPS
Baca juga: Maret 2020, 92 desa di Kapuas Hulu gelar pilkades

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019