Camat Seberuang, di wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Iyul mengimbau warganya untuk menggunakan Bantuan langsung tunai (BLT) dana desa dan bantuan pemerintah lainya saat pandemi COVID - 19 untuk keperluan kebutuhan pokok.
" Bantuan itu bukan untuk berpoyah - poyah, tetapi digunakanlah dengan sebaik mungkin, terutama untuk pembelian bahan pokok, karena kita tidak tahu kapan COVID - 19 itu berakhir," kata Camat Seberuang, Iyul, menghubungi ANTARA, di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Jumat.
Disampaikan Iyul, pada saat penyaluran BLT dana desa juga dirinya turun langsung ke desa untuk memastikan dan memantau penyaluran bantuan tersebut kepada masyarakat.
Salah satunya, penyaluran BLT dana desa untuk 38 kepala keluarga masing - masing penerima sebesar Rp600 ribu, di Desa Tajau Mada, Kecamatan Seberuang, yang juga dihadiri oleh Danramil, Polsek dan Kepala Puskesmas serta pihak terkait lainnya.
" Tidak semua dapat bantuan seperti di Desa Tajau dari 205 kepala keluarga ada 38 kepala keluarga yang menerima," kata Iyul.
Dirinya juga mengingatkan agar dalam penyaluran bantuan pemerintah kepala desa dan perangkatnya benar - benar melaksanakan sesuai ketentuan.
" Jangan sampai ada potongan dan penerima bantuan tersebut harus tepat sasaran," ucap Iyul.
Kepada penerima bantuan, Iyul juga kembali mengingatkan agar memanfaatkan bantuan tersebut dengan sebaik - baiknya, dan bukan untuk berpoyah - poyah.
Baca juga: Pemkab Landak mulai salurkan BLT DD kepada masyarakat
Baca juga: Bupati Citra harap penyerahan BLT DD tetap patuhi protokol kesehatan
Baca juga: Meski hidup sebatang kara Ampan menolak BST dari pemerintah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
" Bantuan itu bukan untuk berpoyah - poyah, tetapi digunakanlah dengan sebaik mungkin, terutama untuk pembelian bahan pokok, karena kita tidak tahu kapan COVID - 19 itu berakhir," kata Camat Seberuang, Iyul, menghubungi ANTARA, di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Jumat.
Disampaikan Iyul, pada saat penyaluran BLT dana desa juga dirinya turun langsung ke desa untuk memastikan dan memantau penyaluran bantuan tersebut kepada masyarakat.
Salah satunya, penyaluran BLT dana desa untuk 38 kepala keluarga masing - masing penerima sebesar Rp600 ribu, di Desa Tajau Mada, Kecamatan Seberuang, yang juga dihadiri oleh Danramil, Polsek dan Kepala Puskesmas serta pihak terkait lainnya.
" Tidak semua dapat bantuan seperti di Desa Tajau dari 205 kepala keluarga ada 38 kepala keluarga yang menerima," kata Iyul.
Dirinya juga mengingatkan agar dalam penyaluran bantuan pemerintah kepala desa dan perangkatnya benar - benar melaksanakan sesuai ketentuan.
" Jangan sampai ada potongan dan penerima bantuan tersebut harus tepat sasaran," ucap Iyul.
Kepada penerima bantuan, Iyul juga kembali mengingatkan agar memanfaatkan bantuan tersebut dengan sebaik - baiknya, dan bukan untuk berpoyah - poyah.
Baca juga: Pemkab Landak mulai salurkan BLT DD kepada masyarakat
Baca juga: Bupati Citra harap penyerahan BLT DD tetap patuhi protokol kesehatan
Baca juga: Meski hidup sebatang kara Ampan menolak BST dari pemerintah
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020