Bupati Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat Muda Mahendrawan mengatakan pihaknya telah menerima sejumlah aset Prasarana Sarana dan Utilitas (PSU) umum dari Kementerian PUPR.
"Kemarin, kita sudah menandatangani mengenai Berita Acara Serah Terima (BSAT) pada aset Prasarana Sarana dan Utilitas umum (PSU) untuk masyarakat di Kabupaten Kubu Raya. Ada beberapa aset baik berupa lahan dan bangunan yang kita terima di beberapa lokasi," kata Muda di Sungai Raya, Selasa.
Baca juga: Kubu Raya terima Rp100 miliar dari Kementerian PUPR
Dia menjelaskan, penyerahan aset PSU tersebut sebenarnya sudah bisa dilakukan ada tahun 2019 lalu. Hanya saja, Pemkab Kubu Raya masih belum mau menerimanya, mengingat kejelasan lahan dan kondisi bangunan yang ada.
"Namun, sekarang kami mensyukuri semua berjalan dengan baik dan lancar bahkan sudah selesai yang terpenting semua kegiatan PSU berjalan dengan baik," tuturnya.
Pada masa pandemi ini, lanjut Muda, perekonomian Kubu Raya sangat produktif baik di sektor properti yang ada di wilayahnya cukup besar jumlahnya.
"Kami kira ini akan berupaya sama-sama memberi peluang. Jadi ini peluangnya untuk masyarakat dan hasilnya juga untuk masyarakat, supaya PSU ini benar-benar berdampak untuk masyarakat yang membutuhkan rumah sekaligus fasilitas yang berkualitas," kata Muda.
Baca juga: Kementerian PUPR danai Rp9,49 Miliar bangun PSU perumahan subsidi di Kalbar
Sementara itu, Koordinator Pulau Kalimantan Direktorat Rumah Umum dan Komersial Putri Anitia Sari mengatakan, di Indonesia pihaknya memiliki19 balai, sedangkan untuk Kalimantan terbagi menjadi dua wilayah di mana Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Kalimantan I itu berkedudukan di kota Pontianak terbagi atas dua wilayah penanganan.
"Kebetulan kami dibagi atau dua wilayah dan melaksanakan tugas sebagai perpanjangan tangan dari Direktorat, Jendral, dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR)," katanya.
Dia juga menjelaskan pada pelaksanaan kegiatannya di Balai yang pertama berkaitan dengan isi perencanaan kemudian yang kedua tentang program pembangunan rumah susun, rumah khusus dan psu rumah umum dan komersil.
"Kami mengapresiasi kepada teman-teman dari Pemerintahan Daerah (Pemda) Kabupaten Kubu Raya karena bersedia untuk hadir dan diterima oleh Bapak Bupati dalam proses penandatanganan serah terima aset ini," kata dia.
Ia berharap tahun depan pada kegiatan PSU ini dapat berjalan dengan lancar. Mengingat proporsi atau alokasi terkait dengan Kementerian PUPR, PSU yang sebagian besar berada di Kubu Raya.
Baca juga: Rumah ASN Dinas PUPR Kayong Utara terbakar
Baca juga: 8.115 rumah di Kalbar siap untuk dibedah
Baca juga: Pontianak terima 280 unit bantuan stimulan perumahan swadaya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Kemarin, kita sudah menandatangani mengenai Berita Acara Serah Terima (BSAT) pada aset Prasarana Sarana dan Utilitas umum (PSU) untuk masyarakat di Kabupaten Kubu Raya. Ada beberapa aset baik berupa lahan dan bangunan yang kita terima di beberapa lokasi," kata Muda di Sungai Raya, Selasa.
Baca juga: Kubu Raya terima Rp100 miliar dari Kementerian PUPR
Dia menjelaskan, penyerahan aset PSU tersebut sebenarnya sudah bisa dilakukan ada tahun 2019 lalu. Hanya saja, Pemkab Kubu Raya masih belum mau menerimanya, mengingat kejelasan lahan dan kondisi bangunan yang ada.
"Namun, sekarang kami mensyukuri semua berjalan dengan baik dan lancar bahkan sudah selesai yang terpenting semua kegiatan PSU berjalan dengan baik," tuturnya.
Pada masa pandemi ini, lanjut Muda, perekonomian Kubu Raya sangat produktif baik di sektor properti yang ada di wilayahnya cukup besar jumlahnya.
"Kami kira ini akan berupaya sama-sama memberi peluang. Jadi ini peluangnya untuk masyarakat dan hasilnya juga untuk masyarakat, supaya PSU ini benar-benar berdampak untuk masyarakat yang membutuhkan rumah sekaligus fasilitas yang berkualitas," kata Muda.
Baca juga: Kementerian PUPR danai Rp9,49 Miliar bangun PSU perumahan subsidi di Kalbar
Sementara itu, Koordinator Pulau Kalimantan Direktorat Rumah Umum dan Komersial Putri Anitia Sari mengatakan, di Indonesia pihaknya memiliki19 balai, sedangkan untuk Kalimantan terbagi menjadi dua wilayah di mana Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Kalimantan I itu berkedudukan di kota Pontianak terbagi atas dua wilayah penanganan.
"Kebetulan kami dibagi atau dua wilayah dan melaksanakan tugas sebagai perpanjangan tangan dari Direktorat, Jendral, dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR)," katanya.
Dia juga menjelaskan pada pelaksanaan kegiatannya di Balai yang pertama berkaitan dengan isi perencanaan kemudian yang kedua tentang program pembangunan rumah susun, rumah khusus dan psu rumah umum dan komersil.
"Kami mengapresiasi kepada teman-teman dari Pemerintahan Daerah (Pemda) Kabupaten Kubu Raya karena bersedia untuk hadir dan diterima oleh Bapak Bupati dalam proses penandatanganan serah terima aset ini," kata dia.
Ia berharap tahun depan pada kegiatan PSU ini dapat berjalan dengan lancar. Mengingat proporsi atau alokasi terkait dengan Kementerian PUPR, PSU yang sebagian besar berada di Kubu Raya.
Baca juga: Rumah ASN Dinas PUPR Kayong Utara terbakar
Baca juga: 8.115 rumah di Kalbar siap untuk dibedah
Baca juga: Pontianak terima 280 unit bantuan stimulan perumahan swadaya
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021