Perusahaan perkebunan kelapa sawit Salim Group menggelar vaksinasi tahap dua di area perkebunan PT RAP-NSE untuk masyarakat dan karyawan di empat desa Kecamatan Silat Hilir Kapuas Hulu Kalimantan Barat.
"Target vaksinasi itu untuk 1.000 orang lanjutan vaksin tahap satu, sebagai upaya mendukung percepatan vaksinasi penanganan pandemi COVID-19," kata Area Manager Agronomi PT SIMP Kalbar-2 Radius T Lumbanraja, kepada ANTARA, di Putussibau Kapuas Hulu, Kamis.
Disampaikan Radius Lumbanraja, vaksinasi yang dilakukan tersebut mendukung gerakan nasional tujuh juta warga di areal perkebunan dan desa produktif di 17 provinsi seluruh Indonesia.
Menurut dia, sentra vaksinasi PT RAP-NSE mencakup empat desa di wilayah Kecamatan Silat Hilir yaitu Desa Baru, Sungai Sena, Setunggal dan Desa Seberu.
"Masyarakat sangat antusias dan kami juga bekerjasama dengan Projo,Polri, Kemenkes dan Gakpi," ucap Radius Lumbanraja.
Dikatakan Radius Lumbanraja, sentra vaksinasi akan dilanjutkan kembali pada awal Tahun 2022 untuk tujuh desa yang berada di areal perkebunan PT RAP-KSE yaitu di Desa Miau Merah, Nanga Nuar, Rumbeh, Pangeran, Perigi dan Bukit Penai.
"Dengan adanya vaksinasi itu diharapkan dapat tercipta kekebalan tubuh bagi seluruh masyarakat untuk mendorong aktivitas sosial serta pertumbuhan ekonomi masyarakat bangkit menuju kehidupan normal yang baru," kata Radius Lumbanraja.
Dalam kegiatan vaksinasi tersebut Kementerian Kesehatan melalui Dinas Kesehatan Kapuas Hulu menyediakan 14 tenaga kesehatan terdiri dari 11 orang tenaga kesehatan pada Dinas Kesehatan Kapuas Hulu dan 3 (tiga) orang dari Puskesmas Silat Hilir.
"Kami sampaikan terimakasih kepada semua pihak yang turut mendukung dan mensukseskan kegiatan vaksinasi dan kepada masyarakat yang penuh antusias mengikuti vaksinasi, semoga pandemi COVID-19 segera berlalu," ucap Radius Lumbanraja.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Target vaksinasi itu untuk 1.000 orang lanjutan vaksin tahap satu, sebagai upaya mendukung percepatan vaksinasi penanganan pandemi COVID-19," kata Area Manager Agronomi PT SIMP Kalbar-2 Radius T Lumbanraja, kepada ANTARA, di Putussibau Kapuas Hulu, Kamis.
Disampaikan Radius Lumbanraja, vaksinasi yang dilakukan tersebut mendukung gerakan nasional tujuh juta warga di areal perkebunan dan desa produktif di 17 provinsi seluruh Indonesia.
Menurut dia, sentra vaksinasi PT RAP-NSE mencakup empat desa di wilayah Kecamatan Silat Hilir yaitu Desa Baru, Sungai Sena, Setunggal dan Desa Seberu.
"Masyarakat sangat antusias dan kami juga bekerjasama dengan Projo,Polri, Kemenkes dan Gakpi," ucap Radius Lumbanraja.
Dikatakan Radius Lumbanraja, sentra vaksinasi akan dilanjutkan kembali pada awal Tahun 2022 untuk tujuh desa yang berada di areal perkebunan PT RAP-KSE yaitu di Desa Miau Merah, Nanga Nuar, Rumbeh, Pangeran, Perigi dan Bukit Penai.
"Dengan adanya vaksinasi itu diharapkan dapat tercipta kekebalan tubuh bagi seluruh masyarakat untuk mendorong aktivitas sosial serta pertumbuhan ekonomi masyarakat bangkit menuju kehidupan normal yang baru," kata Radius Lumbanraja.
Dalam kegiatan vaksinasi tersebut Kementerian Kesehatan melalui Dinas Kesehatan Kapuas Hulu menyediakan 14 tenaga kesehatan terdiri dari 11 orang tenaga kesehatan pada Dinas Kesehatan Kapuas Hulu dan 3 (tiga) orang dari Puskesmas Silat Hilir.
"Kami sampaikan terimakasih kepada semua pihak yang turut mendukung dan mensukseskan kegiatan vaksinasi dan kepada masyarakat yang penuh antusias mengikuti vaksinasi, semoga pandemi COVID-19 segera berlalu," ucap Radius Lumbanraja.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021