Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan telah mengantongi izin cuti dari jabatannya untuk mengikuti kampanye sebagai kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam rangka Pemilu serentak 2024.
"Sebagai kader PDIP tentunya saya akan ikut berkampanye dan izin cuti saya sudah keluar," kata Fransiskus Diaan, di Putussibau Kapuas Hulu, Selasa.
Fransiskus mengatakan selama masa kampanye ini dirinya cuti terhitung sejak 25 sampai dengan 31 Januari 2024.
Menurutnya, selama cuti maka Wakil Bupati Kapuas Hulu yang akan melaksanakan tugas birokrasi di Pemerintahan Kabupaten Kapuas Hulu.
Ia berharap tahapan kampanye di Kabupaten Kapuas Hulu dapat berjalan aman dan lancar dalam rangka mensukseskan pemilu.
"Kami akan melaksanakan kampanye sesuai ketentuan yang berlaku," tegasnya.
Fransiskus juga berpesan kepada seluruh pihak dan lapisan masyarakat agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban agar terwujud pemilu yang aman, damai, lancar dan sukses.
Pemilu yang diselenggarakan lima tahu sekali, sebagai proses demokrasi untuk memilih pemimpin yang tentunya sesuai dengan pilihan dan hati nurani masyarakat.
Oleh karena itu, kata Fransiskus perbedaan pilihan dalam pemilu jangan dijadikan sebagai pemecah dan merusak keamanan dan ketertiban serta persatuan dan persatuan di tengah masyarakat dalam hidup berbangsa.
"Perbedaan jangan jadi persoalan ataupun perpecahan, tetap jaga hubungan kekeluargaan, kerabat karena pemilu hanya lima tahun sekali sedangkan kekeluargaan, kerabat serta persatuan sampai akhir hayat kita, jadi silahkan tentukan pilihan sesuai hati nurani tanpa mempersoalkan perbedaan dalam berdemokrasi," kata Fransiskus.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024
"Sebagai kader PDIP tentunya saya akan ikut berkampanye dan izin cuti saya sudah keluar," kata Fransiskus Diaan, di Putussibau Kapuas Hulu, Selasa.
Fransiskus mengatakan selama masa kampanye ini dirinya cuti terhitung sejak 25 sampai dengan 31 Januari 2024.
Menurutnya, selama cuti maka Wakil Bupati Kapuas Hulu yang akan melaksanakan tugas birokrasi di Pemerintahan Kabupaten Kapuas Hulu.
Ia berharap tahapan kampanye di Kabupaten Kapuas Hulu dapat berjalan aman dan lancar dalam rangka mensukseskan pemilu.
"Kami akan melaksanakan kampanye sesuai ketentuan yang berlaku," tegasnya.
Fransiskus juga berpesan kepada seluruh pihak dan lapisan masyarakat agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban agar terwujud pemilu yang aman, damai, lancar dan sukses.
Pemilu yang diselenggarakan lima tahu sekali, sebagai proses demokrasi untuk memilih pemimpin yang tentunya sesuai dengan pilihan dan hati nurani masyarakat.
Oleh karena itu, kata Fransiskus perbedaan pilihan dalam pemilu jangan dijadikan sebagai pemecah dan merusak keamanan dan ketertiban serta persatuan dan persatuan di tengah masyarakat dalam hidup berbangsa.
"Perbedaan jangan jadi persoalan ataupun perpecahan, tetap jaga hubungan kekeluargaan, kerabat karena pemilu hanya lima tahun sekali sedangkan kekeluargaan, kerabat serta persatuan sampai akhir hayat kita, jadi silahkan tentukan pilihan sesuai hati nurani tanpa mempersoalkan perbedaan dalam berdemokrasi," kata Fransiskus.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024