Draf RTRW Sanggau Belum Sentuh Kepentingan Daerah

Pontianak (ANTARA Kalbar) - DPRD Kabupaten Sanggau menilai draf rencana tata ruang wilayah yang dibuat pemerintah setempat belum menyentuh langsung kepentingan daerah, mengingat masih banyak rencana pembangunan yang justru bukan menjadi domain daerah itu.

"Kami menilai draf RTRW yang disampaikan oleh Pemkab Sanggau sejauh ini belum sesuai harapan. Seharusnya draf tersebut bisa lebih fokus untuk tata ruang yang diharapkan di Kabupaten Sanggau ini," kata Ketua Panitia khusus (Pansus) DPRD Kabupaten Sanggau, Acam, Rabu.

Anggota Komisi C DPRD Sanggau itu juga mengungkapkan draf RTRW Kabupaten Sanggau tahun 2011-2013 masih banyak yang mengatur jalan kereta api dan jalan nasional yang sebenarnya adalah domain pusat.

"`Kan ada tingkatan hirarkinya, ada RTRW nasional, provinsi dan kabupaten. Dari ketiganya ini harus sinergi tidak boleh ada yang tumpang tindih, karena ini berkaitan dengan RTRW kabupaten, maka seharusnya kita mengatur yang kabupaten saja," tuturnya.

Selain itu, kata Acam, wilayah pertambangan rakyat (WPR) juga belum masuk dalam RTRW yang diajukan. Begitu juga soal hutan adat yang sudah ditetapkan sebagai cagar budaya serta beberapa aset wisata lainnya.

"Harapan kita pembangunan Kabupaten Sanggau ini ke depannya bisa semakin jelas, tentunya dengan RTRW yang jelas juga," tuturnya.

Dia menjelaskan, selama ini tidak ada pedoman yang jelas yang digunakan oleh pemkab setempat dalam menyusun RTRW tersebut sehingga banyak bangunan-bangunan yang semrawut dan membangun dengan kemauan sendiri saja.

"Kita melihat dari draf yang diajukan masih jauh dari yang diharapkan. Lebih baiknya jika fokus pada daerah dan kondisi riil yang ada," katanya.

Anggota pansus lainnya, Usman menambahkan, dari sekian banyak ajuan yang terdapat dalam RTRW, seperti hak ulayat adat juga seharusnya bisa diakomodir atau misalnya puluhan danau-danau yang ada, juga belum masuk, karena danau tersebut masuk dalam aset wisata dan harus dilindungi.

"Jadi kita harapkan agar ada perbaikan dari pemkab agar saat diterapkan nanti, RTRW ini bisa memberikan manfaat besar bagi masyarakat kita," tuturnya. 
 
(pso-171)