Baghdad (ANTARA Kalbar) - Serangan bom di Irak menewaskan 17 orang.dan mencederai hampir
100, kata sejumlah pejabat keamanan dan medis seperti dikutip AFP.
Serangan paling mematikan terjadi di Mahmudiyah, 30 kilometer
sebelah selatan Baghdad di mana sedikitnya 10 orang tewas dan 30 cedera
dalam dua ledakan bom mobil, kata beberapa pejabat medis.
Serangan juga dilakukan di kota-kota Madain, Ramadi, Mosul dan Najaf.
Di Madain, daerah sebelah tenggara Baghdad, bom pinggir jalan
menewaskan enam orang dan melukai 13 lain, kata seorang pejabat
kementerian dalam negeri dan satu sumber medis.
Di kota Mosul, Irak utara, ledakan bom mobil di dekat kantor
polisi menewaskan satu polisi dan mencederai 15 orang, kata Letnan
Polisi Mohammed Khalaf dan Dokter Mahmud Haddad di rumah sakit kota itu.
Di Ramadi, ibu kota provinsi berpenduduk Sunni Arab, Anbar, di
Irak barat, sembilan orang cedera, termasuk lima polisi, dalam
serangan-serangan bom mobil, kata sejumlah pejabat keamanan dan medis.
Ledakan bom mobil juga terjadi di kota Syiah Najaf, Irak tengah,
mencederai 23 orang, empat diantaranya dalam keadaan serius.
Serangan-serangan itu merupakan yang terakhir dari rangkaian kekerasan yang meningkat lagi di Irak.
Sepanjang Juni Irak dilanda gelombang serangan yang menewaskan
sedikitnya 282 orang, menurut hitungan AFP, sementara data pemerintah
menyebutkan jumlah kematian pada bulan itu hanya 131 orang.
Kekerasan di Irak turun dari puncaknya pada 2006 dan 2007, namun
serangan-serangan masih terus terjadi. Menurut data pemerintah, 132
orang Irak tewas pada Mei.
(M014)
17 Orang Tewas di Irak Akibat Serangan Bom
Senin, 23 Juli 2012 8:57 WIB