Sungai Raya (Antara Kalbar) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Bandara Supadio memprakirakan suhu udara di Kota Pontianak dan sekitarnya berkisar antara 32 sampai 34 derajat celsius selama bulan Maret 2013.
"Bulan Maret ini merupakan bulan kering. Matahari tepat berada di atas garis khatulistiwa. Hal itu menyebabkan suhu di Kota Pontianak dan sekitarnya bisa mencapai 32 sampai 34 derajat celsius," kata prakirawan BMKG Supadio Pontianak Sutikno di Sungai Raya, Kamis.
Menurutnya, dalam satu pekan terakhir, suhu di Kota Pontianak dan sekitarnya mencapai 33 sampai 34 derajat celsius. Hal itu mengakibatkan beberapa kawasan gambut rentan terjadi kebakaran.
"Mengenai titik api, dari pantauan kami setiap harinya terus bertambah. Dari tanggal 12 Maret titik api berjumlah 12 dan tersebar di seluruh wilayah Kalbar," tuturnya.
Saat ini jumlah titik api terus bertambah. Pada tanggal 13 Maret sudah mencapai 39 titik dan terbanyak berada di Kabupaten Kubu Raya 19 titik, di susul daerah lainnya.
"Itu yang menyebabkan ketebalan asap pada malam hingga pagi hari sangat pekat. Untuk hari ini saja dari pukul 00.00 dini hari sampai pukul 05.00, jarak pandang di bawah dua kilometer dan itu sangat berbahaya bagi keselamatan penerbangan dan transportasi laut," katanya.
Pihaknya mengimbau pengelola Bandara Supadio, PT Angkasa Pura II cabang Bandara Supadio Pontianak tidak melakukan aktivitas penerbangan pada pagi hari karena jarak pandang yang sangat pendek.
Sutikno memperkirakan ke depan, titik api akan terus bertambah, begitu pula dengan ketebalan asap yang ada di Kota Pontianak dan sekitarnya.
"Kami imbau masyarakat juga tidak keluar pada malam hari, karena udara dalam kategori tidak sehat dan sangat mengganggu kesehatan," tuturnya.
(N005/A013)