Pontianak (Antara Kalbar) - Provinsi Kalimantan Barat mendapat alokasi dana sebesar Rp155 miliar melalui Program Nasional Pemberdayaan Mandiri Masyarakat Perdesaan (PNPM MPd) Tahun 2014.
Menurut Kasubbid Kelembagaan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Provinsi Kalbar, Yurhadi saat dihubungi di Pontianak, Rabu, ada 12 kabupaten dan 141 kecamatan yang mendapat alokasi dana tersebut melalui berbagai jenis bantuan.
"Bantuan langsung masyarakat ke kabupaten-kabupaten," kata Yurhadi menjelaskan.
Misalnya melalui bantuan Integrasi Sistem Pembangunan Partisipatif Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPP-SPPN) dengan lokasi Kabupaten Sanggau, Kubu Raya dan Kapuas Hulu. Total anggarannya Rp12 miliar lebih.
Bantuan lain bernama Program Generasi dimana pada Tahun 2014 nilainya berjumlah Rp74,4 miliar. Rinciannya, bantuan langsung masyarakat Rp66,51 miliar, DOK perencanaan Rp3,797 miliar dan DOK Pelatihan Masyarakat Rp4,1 miliar lebih.
Ada 54 kecamatan di sembilan kabupaten yang mendapat bantuan yakni Landak, Bengkayang, Ketapang, Kayong Utara, Sekadau, Sintang, Melawi, Kapuas Hulu dan Kubu Raya.
Tiga kabupaten yakni Pontianak, Sanggau dan Sambas tidak memperoleh Program Generasi. "Ini bukan berdasarkan usulan, melainkan penilaian pusat, kita tidak pernah mengajukannya," kata Yurhadi.
Program PNPM Generasi itu digunakan untuk biaya operasional, bukan pembangunan fisik. Misalnya saja digunakan untuk membantu pelayanan kesehatan guna menekan angka kematian bayi mengingat angka kematian ibu dan bayi masuk dalam penghitungan indeks pembangunan manusia (IPM).
Selain itu, ada MP3KI (Master Plan Percepatan dan Perluasan Pengurangan Kemiskinan Indonesia) yang terdiri dari percepatan penurunan kemiskinan pada tahun 2014.
Dana yang dialokasikan sebesar Rp16 miliar untuk Kabupaten Landak, Ketapang, Kayong Utara dan Melawi. Sedangkan untuk penguatan Kecamatan Kantong Kemiskinan (Dana Tambahan BLM PNPM) Tahun 2014 alokasi dana sebesar Rp48 miliar lebih terdiri dari 16 kecamatan di Kabupaten Sambas, Landak, Ketapang, Sintang dan Melawi.
Kalbar Dapat Rp155 Miliar Melalui PNPM Masyarakat Perdesaan
Rabu, 22 Januari 2014 18:07 WIB