Pontianak (Antara Kalbar) - Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Brigjen (Pol) Arief Sulistianto menyatakan kesiapannya untuk mengamankan rencana kebijakan pemerintah yang akan menaikkan harga BBM bersubsidi.
"Sesuai arahan Bapak Kapolri Jenderal (Pol) Sutarman, apa pun kebijakan pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat harus didukung," kata Arief Sulistianto di Pontianak, Sabtu.
Wujud dukungan tersebut, yakni menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), dan jangan sampai malah sebaliknya.
"Naik atau tidaknya harga BBM bersubsidi, yang penting kami siap mewujudkan Kamtibmas di Provinsi Kalbar," ujar Arief.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Kalbar menyatakan siapapun boleh menyampaikan aspirasi atau pendapat terkait rencana pemerintah yang akan menaikkan harga BBM bersubsidi, tetapi harus tertib.
"Silakan saja sampaikan aspirasi, tetapi harus pada koridor tertib sehingga tercipta aman," ujarnya.
Karena, menurut dia, masyarakat lainnya juga menginginkan terjadinya ketertiban dan terciptanya keamanan.
"Karena apapun kebijakan pemerintah tujuannya untuk menyejahterakan masyarakat, sehingga perbedaan pendapat itu sah-sah saja. Tetapi yang saya harapkan jangan sampai perbedaan pendapat itu menimbulkan konflik, kerusakan-kerusakan sehingga merugikan semua pihak," ujarnya.
Polda Kalbar telah menempatkan petugas polisi pada setiap stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang ada di provinsi itu, untuk menjaga keamanan di setiap SPBU sebagai antisipasi rencana kenaikan harga BBM bersubsidi.
Polda Kalbar Siap Amankan Kenaikan Harga BBM
Sabtu, 15 November 2014 9:08 WIB