"Rencananya diresmikan tanggal 30 Maret ini, mudah-mudahan tidak ada halangan," tutur Djong Khet Djin, tokoh masyarakat Tionghua Sungai Ayak.
Menurut ketua panita pembangunan klenteng tersebut, rencananya, peresmian bangunan suci itu akan dihadiri Bupati Sekadau beserta tokoh-tokoh penting lainnya. Dalam peresmian nanti, juga akan dilengkapi dengan pargelaran seni budaya Melayu, Dayak dan Tionghoa sebagai hiburan.
"Pembangunan Kelenteng Fuk Tet Chi sendiri sudah dinanti-nanti warga Sungai Ayak, khususnya umat Tionghoa," kata dia.
Mereka sejak lama mendambakan keberadaan tempat ibadah yang representatif dan megah. Berdirinya bangunan mencolok tersebut tak lepas dari peran para donatur yang telah membantu membiayai pembangunan kelenteng Fuk Tet Chi.
"Kalau tidak ada para donatur, mungkin bangunan ini sulit terealisasi. Kami juga mengundang semua masyarakat untuk bisa hadir dalam peresmian nanti" ucap pria yang juga menjabat Ketua Makin Sungai Ayak.