"Penangkapan RU saat melakukan aksinya mencuri kotak amal, Kamis (1/12), sekitar pukul 09.30 WIB di Masjid Ummul Umah, Kompleks Bali Agung III," kata Kapolsek Pontianak Selatan AKP Ridho Hidayat, di Pontianak, Jumat.
Ia menjelaskan, tersangka memasuki masjid dengan mematikan aliran listrik agar tidak terekam CCTV, kemudian mengambil uang dalam kotak amal di masjid tersebut dengan menggunakan kawat yang pada ujungnya diberikan doubletip.
"Dalam melakukan aksinya tersangka berhasil menggasak uang di dalam kotak amal dengan cara memasukkan kawat ke dalam lubang kotak amal dan berhasil mengambil uang secara per lembar sebanyak Rp294 ribu," ujarnya pula.
Aksi tersangka ketahuan warga dan berhasil ditangkap oleh warga sekitar, kata Ridho.
"Pada saat yang sama kebetulan tim Jatanras polsek kami sedang melakukan patroli. Kemudian anggota yang patroli melihat kerumunan warga, setelah didatangi ke tempat kejadian perkara ternyata warga telah mengamankan tersangka," katanya pula.
Kemudian oleh tim Jatanras langsung mengamankan tersangka ke Polsek Pontianak Selatan dan dimintai keterangan lebih lanjut, kata dia.
"Saat ini tersangka dan barang bukti yakni kotak amal, uang Rp294 ribu hasil curian, dan uang sekitar Rp1 juta hasil curian dari kotak amal hasil kejadian sebelumnya, kawat yang ujungnya diberi doubletip, satu unit sepeda motor Honda Vario 125 warna merah dengan nomor polisi KB 5427 NN yang digunakan diamankan di Mapolsek Pontianak Selatan," ujarnya lagi.
Ridho menambahkan, dari hasil penyelidikan ternyata tersangka dalam melakukan tindak pidana pencurian telah berulangkali di tempat yang sama.
"Bila terbukti, tersangka akan diancam pasal 362 KUHP dengan ancaman tujuh tahun penjara," kata Kapolsek Pontianak Selatan itu pula.
(U.A057/B014)
