"Sebenarnya nama buah durian ini bernama durian Montong saja, nah karena buah ini berasal dari Jampang Sempalai, maka dari itu kami beri nama buah Durian Si Jampang Montong Sempalai, supaya ada khas nya untuk durian ini," ujar Zuriyanti di Pontianak, Jumat.
Ia menjelaskan bahwa berat buah durian pada awal pemetikan sebenarnya seberat 11 kilogram, namun setelah seminggu dipetik berat buah menyusut menjadi 9,6 kilogram.
Baca juga: Pontianak kenalkan buah lokal Kalbar
"Karena buah yang terlalu besar dan agar pohon tidak patah maka jumlah buah dibatasi sebanyak 7 atau 8 buah saja untuk satu pohon. Apabila melebihi jumlah tersebut maka buah akan di petik sendiri," kata dia.
Durian ini merupakan hasil dari kebun Zuriyanti yang berjarak setengah kilometer dari rumah dan telah di tanam selama setahun lalu.
"Durian ini tidak saya jual karena jumlah buah yang terbatas, jadi kadang saya hanya memposting buah ini di sosial media," ujar dia.
Baca juga: Kubu Raya buka pendaftaran KRTV Fest 2020
Harapan Zuriyanti untuk kedepan nya ia ingin membuka tempat wisata buah durian Si Jampang Montong Sempalai di dekat rumah nya.
"Kebetulan saya bertempat tinggal di dekat kebun durian tersebut, dan tanah kosong sebesar 4 hektare milik saya sendiri, jadi rencana kedepan nya saya ingin membuka tempat wisata buah durian tersebut agar kelestarian nya tetap terjaga," ujar dia.
Baca juga: Festival Saprahan meriahkan Hari Jadi Kota Pontianak
Baca juga: Pemkot Pontianak gelar Festival Arakan Pengantin Melayu